Selasa, 23 Agustus 2011

Mutiara Surgaku

Duhai Sang Mutiara Surga
Sang Penawar Hati Dikala Berduka
Sang Pemberi Senyum Dikala Bersedih
Dan Sang Penyemangat Diri Dikala Sakit

Doa Di Nadimu Tiada Henti Untukku
Kekuatan Tekadmu Selalu Memberiku Harapan

Kilauan Cahayamu Seolah Menembus Ruang dan Waktu
Terpancar Dari Ufuk Timur Hingga Ufuk Barat

Menerangi Segala Penjuru Langit dan Bumi
Seakan Tak Habis Ditelan Waktu
Pula Tak Habis Ditelan Rasa
Bagi Setiap Insan Manusia Yang Menjumpaimu

Senyummu Adalah Embun Pagi Yang Memberikan Kesejukan Bagi Segala Rasa
Tatapan Lembut Bola Matamu Adalah Cahaya Bulan Dikala Purnama

Keanggunan Akhlakmu Adalah Malam yang Hening Penuh Bintang
Yang Menjadi Pakaian Bagi Segala Perbuatan

Duhai Sang Mutiara Surga
Tetaplah Dalam Peraduanmu
Jangan Beranjak, Jangan Berpaling
Hingga Hilang Segala Rasa itu
Hingga Engkau Dapat Menterjemahkan Kata Kedalam Makna
Dan Pada Akhirnya Engkau Dapat Menyelami Lautan Makna.

Sekian Tahun Sudah Kehadiranmu Mempengaruhi Orang-Orang Sekitarmu,
Dan Setiap Perbuatanmu Telah Membentuk Karaktermu,
Dan Setiap Langkahmu Telah Membawamu Mendekati Atau Menjauhi
Cita-Citamu,
Dan Kelak…
Setiap Tarikan Nafasmu Akan Dimintai Pertanggungjawabannya,
untuk Menentukan Tempatmu Di Alam Yang Abadi…
Selamat Ulang Tahun
Semoga langkah-langkahmu Semakin Matang
Dan Selalu Membawamu Ke Arah Yang Lebih Baik. Amin.


Warm Regards
DIE-diE

SEKEDAR NASIHAT UNTUK KAUM HAWA

Untuk membentuk bibir yang menawan, Ucapkan kata-kata kebaikan.


Untuk mendapatkan mata yang indah, Carilah kebaikan pada setiap orang yang anda jumpai.


Untuk mendapatkan bentuk badan yang langsing, Berbagilah makanan dengan mereka yang kelaparan.


Untuk mendapatkan rambut yang indah, Mintalah seorang anak kecil untuk menyisirnya dengan jemarinya setiap hari.


Untuk mendapatkan sikap tubuh yang indah, Berjalanlah dengan segala ilmu pengetahuan, Dan anda tidak akan pernah berjalan sendirian. Manusia, jauh melebihi segala ciptaan lain, Perlu senantiasa berubah, diperbaharui, dibentuk kembali, dan diampuni.


Jadi, jangan pernah kucilkan seseorang dari hati anda Apabila anda sudah melakukan semuanya itu, Ingatlah senantiasa, Jika suatu ketika anda membutuhkan pertolongan, Akan senantiasa ada tangan terulur.


Dan dengan bertambahnya usia anda, Anda akan semakin mensyukuri telah diberi dua tangan, Satu untuk menolong diri anda sendiri, Dan satu lagi untuk menolong orang lain.


Kecantikan wanita bukan terletak pada pakaian yang dikenakannya, Bukan pada bentuk tubuhnya, atau cara dia menyisir rambutnya.

Kecantikan wanita terdapat pada matanya, cara dia memandang dunia. Karena di matanyalah terletak gerbang menuju ke setiap hati manusia, Di mana cinta dapat berkembang.


Kecantikan wanita, bukan pada kehalusan wajahnya, Tetapi kecantikan yang murni, terpancar pada jiwanya, Yang dengan penuh kasih memberikan perhatian dan cinta yang dia berikan Dan kecantikan itu akan tumbuh sepanjang waktu.

Senin, 22 Agustus 2011

Studi: Kereta Dorong Depan Picu Stres Anak

Para ibu masa kini semakin mudah untuk menggendong atau membawa buah hati mereka. Alat bantu menggendong (carrier) maupun kereta dorong (stroller) kerap digunakan tak hanya menghadap ke ibu, tapi juga dapat menghadap ke depan.

Sebuah penelitian menemukan, bayi yang digendong menghadap ke depan berakibat buruk pada pertumbuhan mereka. Riset yang dilakukan Universitas Dundee menemukan, anak-anak yang sering digendong menghadap depan cenderung mengalami naik turun dalam perkembangan dan membuat mereka menjadi orang dewasa yang cemas. Hal yang sama juga berlaku pada kereta dorong yang menghadap depan.

Studi menyebut, bayi merasa sulit untuk mendapat perhatian orang tua, dan jarang berbicara dengan orang tua mereka. Bayi akan lebih mungkin menderita stres dan terkadang bahkan mengalami 'trauma'. Sebaliknya, anak-anak yang digendong secara tradisional lebih mungkin tertawa, mendengarkan ibu serta tertidur sambil menghadap ibu atau penggendong menunjukkan tingkat stres yang lebih rendah.

Dr Suzanne Zeedyk, seorang psikolog dan peneliti mengatakan, "Data kami menunjukkan bahwa bagi banyak bayi, kehidupan di kereta dorong adalah miskin percakapan dan menimbulkan stres. Bayi akan tumbuh menjadi seorang dewasa yang tertekan dan cemas," katanya seperti dikutip Daily Mail.

Profesor Catherine Fowler dari Universitas Sydney mengungkap, di usia sangat muda, anak-anak yang digendong menghadap depan akan langsung melihat kegiatan orang dewasa yang sibuk. "Bayangkan Anda diikat dalam sebuah benda dan tidak dapat mengalihkan pandangan dari situasi yang sangat ramai. Gendongan bayi dan kereta menghadap depan menciptakan situasi yang sangat stres."

Namun begitu, Robin Barker, seorang bidan dan Penulis 'Baby Love', mengatakan selama bayi dicintai dan diberi makan, cara menggendong bayi tidak akan berpengaruh buruk pada kesehatan bayi. Bagi bayi yang baru lahir memang dapat memengaruhi kesehatan, namun tidak berlaku pada bayi berusia lebih dari tiga bulan.

"Saya tidak berpikir ada masalah dengan membiarkan anak menlihat dunia sebelum berusia 12 bulan." (eh) • VIVAnews

Minggu, 21 Agustus 2011

Tata Cara Bersuci dari Haid Sesuai Sunnah

Buat remaja putri ABG alias baru baligh. Baligh biasanya ditandai dengan keluarnya darah yang biasanya kita sebut dengan "haid" atau menstruasi, lamanya masa haid pun berbeda-beda, tapi umumnya wanita haid selama 7 hari.

Setelah selesai haid kita diwajibkan bersuci. Sayangnya banyak remaja putri kita bersuci tidak sesuai tuntunan yang telah diajarkan nabi. Mereka beranggapan bahwa mencuci rambut, membasahi seluruh tubuh dengan air dan membersihkan kemaluan dari sisa darah saja sudah cukup. Anggapan ini tidak benar lho...

Hal ini terjadi karena minimnya pengetahuan agama yang ia dapat, terlebih jika sang ibu juga tidak tahu tata cara bersuci yang benar, sehingga tidak dapat mengajarkan kepada remaja putrinya. Tetapi tidak ada kata terlambat untuk memperbaikinya.

TATA CARANYA:

  1. Setelah selesai dari haid, ambillah kapas lalu lumuri kapas tersebut dengan parfum atau sejenisnya (hindari parfum yang mengandung alcohol agar tidak pedih).
  2. Selanjutnya bersihkan kemaluan dengan kapas yang telah dilumuri parfum agar hilang bau darah, hal ini berdasarkan hadits Nabi SAW dari Aisyah RA, bahwa seorang wanita Anshor bertanya kepada Nabi SAW: “Bagaimana aku mandi dari haid? Beliau menjawab: “Ambillah sepotong kapas yang dilumuri dengan minyak wangi lalu bersihkan dengan itu. Ia bertanya lagi, “Bagaimana aku membersihkan dengannya? Beliau menjawab, “Subhanallah, bersihkanlah.” Aisyah RA mengatakan, "Maka aku menariknya kepadaku lalu aku katakan, "Bersihkanlah bekas darah dengannya." (HR.Bukhari dan Muslim).
  3. Kemudian mandi dengan tata cara sebagai berikut:
  • Menggunakan air bersih
  • Membaca Bismillah
  • Membasuh kedua tangan dengan air
  • Membasuh kemaluan dengan sabun dan sejenisnya
  • Membasuh kedua tangan sekali lagi dengan sabun dan jenisnya
  • Berwudhu dan meninggalkan kedua kakinya
  • Membasuh kepalanya tiga kali dengan air
  • Membasuh tubuh bagian kanan tiga kali dengan air
  • Membasuh tubuh bagian kiri tiga kali dengan air
  • kemudian berdiri dan membasuh kedua kakinya.


Jadi, buat para remaja putri yang telah membaca tata cara di atas, mulailah untuk mengamalkannya setelah bersih dari haid. Semua akan bernilai pahala jika sesuai dengan tuntunan sunnah Nabi. Semoga bermanfaat. [waroah/voa-islam.com]

Sabtu, 20 Agustus 2011

Solusi Pencegah Nyeri Haid

Rasa nyeri yang muncul saat haid wajar dialami setiap wanita. Namun, nyeri haid seringkali tak tertahankan dan mengganggu aktivitas. Beberapa macam obat yang banyak dijual di toko mungkin bisa meredakan rasa sakit. Tapi ada bahan alami yang lebih aman untuk dikonsumsi.

Jahe, merupakan salah satu bahan alami yang efektif meringankan nyeri saat haid. Praktisi Kesehatan Holistik Rina Poerwadi menyarankan untuk meminum air jahe seminggu sebelum datangnya menstruasi.

"Jahe merupakan aspirin alami yang bisa meredakan nyeri saat haid. Selain itu, jahe memberi efek menghangatkan sehingga Anda pun bisa lebih rileks dan nyaman," tutur Rina.

Untuk membuat minuman jahe, memarkan 1/4 kg jahe, kemudian rebus bersama air dalam panci ukuran sedang. Rebus hingga air berwarna kecokelatan, lalu tuang ke dalam teko atau pitcher, masukkan dalam kulkas.

Minum rebusan jahe secara rutin masing-masing satu minggu sebelum dan setelah haid. Anda bisa mencampurkannya dengan perasan jeruk lemon untuk rasa yang lebih segar.

"Anda juga bisa menambahkan teh hijau jika ingin mendapat manfaat anti oksidan," tambah Rina.

Selain hal diatas, anda pun dapat mengurangi rasa sakit karena haid dengan beberapa hal berikut, ingat, Jangan buru-buru menenggak obat pengurang rasa sakit karena beberapa hal bisa Anda lakukan untuk mengurangi rasa sakit saat haid tersebut.

Berolahraga
Berolahraga ringan seperti berjalan bisa membantu Anda mengurangi nyeri haid. Saat tengah haid, otot perut akan berkontraksi. Otot perut yang tegang akan menimbulkan rasa nyeri. Olahraga ringan seperti berjalan akan membuat otot di sekitar perut menjadi lebih rileks sehingga mengurangi rasa sakitnya.

Kompres Air Hangat
Otot sekitar perut yang tegang juga bisa dibuat lebih santai dengan kompres air hangat. Berendam di air hangat juga bisa menjadi cara mengurangi nyeri haid.

Tidur

Beristirahat juga bisa menjadi jalan keluar mengatasi nyeri haid. Saat tidur, tubuh meningkatkan produksi endorfin, yaitu penghilang rasa sakit alami tubuh.

Pengalihan Rasa Sakit
Bersantai sejenak dengan kegiatan yang ringan, akan membuat pikiran Anda rileks serta teralih dari rasa sakit yang sedang diderita.

Keajaiban Telur

Di balik kandungan nutrisinya yang kaya, telur berkontribusi meningkatkan kadar kolesterol tubuh. Ini yang kemudian memunculkan anjuran agar tak mengonsumsi telur lebih dari empat kali seminggu.

Berdasar penelitian terbaru di Amerika Serikat, telur merupakan salah satu menu diet sehat yang terbukti selama beberapa dekade terakhir. Telur diklaim bukan sebagai penyebab utama peningkatan kadar kolesterol dalam darah.

Dari studi yang sama diketahui, telur yang diklaim rendah kolesterol justru kaya vitamin D yang berperan dalam pembentukan tulang. Peningkatan kolesterol lebih banyak disebabkan konsumsi lemak trans.

Ahli gizi Amanda Ursell mengungkap, sarapan telur rebus atau poach sebelum anak berangkat sekolah bermanfaat bagi energi dan kecerdasan. Janin juga memiliki IQ lebih tinggi bila calon ibu secara rutin mengasup dua butir telur setiap hari.

Berikut lima manfaat utama telur:

1. Cepat memberi rasa kenyang
Makan telur saat sarapan membantu Anda menurunkan berat badan secara signifikan dengan memotong asupan kalori harian. Makanan kaya protein membuat telur lebih lama dicerna di perut.

Peneliti di Pusat Obesitas Rochester Amerika Serikat menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi dua telur rebus untuk sarapan pergi, makan 400 kalori lebih sedikit selama sisa hari dibandingkan sarapan roti.

2. Mengencerkan otak
Dua telur dengan kandungan 550 miligram kolin setiap hari selama kehamilan akan membantu perkembangan otak janin dan menghasilkan ingatan tajam pada anak. Kolin juga penting untuk memori. Sumber kolin lain termasuk kacang kedelai, ayam dan salmon.

3. Mengurangi risiko kebutaan karena usia
Lutein yang ada di telur membantu meningkatkan kesehatan mata dan mengurangi risiko kebutaan yang berkaitan dengan usia.

4. Mengandung asam lemak omega 3
Lemak ini sangat penting untuk pengembangan mata dan pendengaran pada anak-anak dan fungsi otak sepanjang hidup. Asam esensial juga membantu menjaga sirkulasi dan menurunkan risiko penyakit jantung. Telur dengan omega 3 juga memiliki lebih sedikit lemak jenuh.

5. Kaya Protein
Sebutir telur memiliki 8 gram protein, nutrisi yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap kencang dan membentuk otot yang kuat. Wanita membutuhkan 45 gram protein sehari dan pria membutuhkan 55 gram atau sekitar 2-3 butir.

Sensitifnya Perempuan Saat Akan Menstruasi

Seringkali muncul ungkapan 'lagi dapat ya' kepada perempuan jika ia terlihat gampang emosi dan terlalu sensitif. Benar sekali, sindrom pramenstruasi (PMS) dialami sebagian besar perempuan yang gejalanya antara lain tiba-tiba merasa kesal, ingin marah-marah, ditambah lagi muncul rasa kram di perut.

Beruntunglah jika gejala PMS yang wanita rasakan hanya sebatas ini. Dalam tingkatan yang lebih parah, beberapa wanita bahkan sampai pingsan ketika PMS datang.
Sindrom PMS, pada dasarnya, bukan penyakit, melainkan kumpulan reaksi tubuh.

Oleh para ahli kandungan, PMS dikatakan berkaitan erat dengan peningkatan dan ketidakseimbangan kadar hormon reproduksi, estrogen dan progesteron, di dalam tubuh menjelang menstruasi. Ini berarti, rasa sakitnya akan selalu muncul setiap kali menstruasi datang.

Menurut data dari The American College of Obstetricians and Gynecologists, hampir 70 persen wanita di seluruh dunia setiap bulannya mengalami PMS. Sekitar 14 persen dari wanita usia 20-35 tahun tidak seberuntung itu karena setiap kali PMS datang, mereka harus bed rest lantaran begitu hebatnya rasa sakit yang menyerang.

Mengapa rasa sakit PMS setiap wanita tidak selalu sama?

Menurut Dr. Guy E. Abraham, ahli kandungan dan kebidanan dari Fakultas Kedokteran UCLA, AS, PMS dibedakan menjadi empat tipe sesuai dengan tingkat keparahan dan kondisi hormonal dalam tubuh, yaitu PMS tipe A (60% wanita dunia), H (20%), C (10%), dan D (10%).

1. PMS Tipe A (anxiety)
Gejala: rasa cemas, sensitif, mudah tersinggung, saraf tegang, perasaan labil. Beberapa wanita mengalami depresi ringan sampai saat mendapat menstruasi.
Pemberian hormon progesteron kadang dilakukan untuk mengurangi gejala ini, tetapi beberapa peneliti mengatakan, pada penderita PMS tipe ini bisa jadi kekurangan vitamin B6 dan magnesium.
Saran: banyak mengkonsumsi makanan berserat, jangan merokok, dan batasi asupan kafein yang berasal dari kopi, teh dan cokelat.

2. PMS Tipe C (craving)
Gejala: Pusing, berkeringat dingin, sering merasa lapar, edema (pembengkakan) pada perut kembung, nyeri pada buah dada, tangan dan kaki serta terjadi peningkatan pada berat badan. Pembengkakan terjadi akibat berkumpulnya air pada jaringan di luar sel (ekstrasel) karena asupan garam atau gula yang tinggi. Gejala tipe ini dapat juga dirasakan bersamaan dengan tipe PMS lain.

Pemberian obat diuretika diketahui dapat meminimalkan retensi (penimbunan) air dan natrium pada tubuh akan membantu mengurangi gejala yang ada.
Saran: dianjurkan mengurangi asupan garam, gula, serta konsumsi cairan.

3. PMS Tipe D (depression)
Gejala: merasa sedih, lupa, bingung, dan lapar ingin mengkonsumsi makanan yang manis (biasanya cokelat) dan karbohidrat sederhana (gula).
Pada umumnya sekitar 20 menit setelah menyantap gula dalam jumlah banyak, timbul gejala hipoglikemia seperti kelelahan, jantung berdebar, pusing kepala yang terkadang sampai pingsan. Hipoglikemia timbul karena pengeluaran hormon insulin dalam tubuh meningkat.

Dorongan untuk menyantap makanan manis disebabkan oleh stress dan kekurangan asam lemak esensial (omega 6), asam amino tyrosine, vitamin B6, atau magnesium. Biasanya PMS tipe D berlangsung bersamaan dengan PMS tipe A, hanya sekitar 3% dari seluruh tipe PMS benar-benar murni tipe D.

Saran: perbanyak konsumsi sayur-sayuran hijau, biji-bijian, gandum dan kacang-kacangan, serta makanan yang mengandung asam lemak esensial linoleat (minyak biji tumbuhan, minyak sayur).

4. PMS Tipe H (hyperhidration)
Gejala: penumpukan cairan tubuh, berat badan bertambah, payudara tegang dan terasa nyeri, ingin menangis, lemah, gangguan tidur, pelupa, bingung, sulit dalam mengucapkan kata-kata (verbalisasi), bahkan kadang-kadang muncul rasa ingin bunuh diri atau mencoba bunuh diri.
Saran: meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung vitamin B6 dan magnesium dapat membantu mengatasi gangguan PMS tipe ini.

Sebenarnya, ada satu lagi tipe PMS, yaitu tipe P (pain). Gejalanya antara lain pegal-pegal, jerawat, rambut dan kulit berminyak berlebih, mual, muntah, dan lebih sensitif terhadap rasa nyeri.

Depresi Parah
Pada bentuk yang sangat berat, PMS bisa dimasukkan dalam kategori gangguan jiwa atau PreMenstrual Dysphoric Disorder (PMDD). Dalam hal ini, perubahan emosi yang terjadi mengarah pada depresi, perasaan tidak punya harapan, kemarahan, rasa cemas, turunnya kepercayaan diri, susah konsentrasi, gelisah, dan tegang.

Beberapa wanita dengan gangguan PMS berat harus waspada karena ada kemungkinan memiliki gangguan kejiwaan. Dan sudah jelas penanganannya tidak bisa dilakukan sendiri karena seorang yang mengalami PMDD kemungkinan memiliki niat bunuh diri.

Walaupun rasa sakitnya tidak akan hilang 100%, namun dengan mengubah beberapa kebiasaan, rasa sakit PMS bisa dikurangi sehingga Anda bisa tetap beraktivitas. Beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Hindari minuman berkafein
Kopi, teh, dan minuman berkarbonasi adalah beberapa contoh minuman mengandung kafein, salah satu unsur kimia yang berperan menstimulan sistem syaraf.

2. Tidur cukup
The American Journal of Psychiatry memuat artikel yang mengatakan bahwa tidur selama 7-8 jam sehari dapat meminimalkan perubahan emosi menjelang haid.

3. Konsumsi unsur nutrisi yang tepat
Menjelang menstruasi, disarankan mengonsumsi makanan berkarbohidrat kompleks, seperti kentang, jagung, kacang polong, atau gandum, karena memicu produksi serotonin untuk meminimalkan perubahan emosi.

4. Rutin olahraga.
Setiap kali berolahraga, terutama aerobik, tubuh akan memproduksi endorphin lebih banyak. Akibatnya kesehatan jantung lebih terjaga dan aliran darah lancar, sehingga meminimalkan migren, perubahan emosi dan menangkal lemas.

Inilah Cara Diet Yang Sempurna

Begitu banyak cara diet baru yang disebut-sebut sebagai rahasia yang dapat menurunkan berat badan dengan cepat dan sehat. Tapi sebenarnya diet yang sempurna adalah diet seimbang.

Pola makan yang menyediakan jumlah dan jenis kalori (energi) yang tepat untuk memelihara semua sistem tubuh dianggap diet seimbang.

Ada tiga aturan dasar untuk diet yang sempurna, seperti dilansir Foxnews, yaitu:

1. Jangan melewatkan sarapan
Sarapan benar-benar waktu makan yang paling penting untuk mempersiapkan energi dan semangat sepanjang hari.

2. Makan setidaknya tiga kali sehari
Makan yang sehat adalah 3 kali sehari, karena sesuatu yang kurang akan menurunkan sistem metabolisme tubuh.

3. Perhitungkan jumlah kalori yang dimakan
Saat makan, pastikan bahwa jumlah dan kualitas yang Anda masukkan ke dalam tubuh cukup sesuai aktivitas dan jangan berlebihan.

Selain itu, diet sempurna terdiri dari jenis makanan yang membentuk piramida makanan. Piramida memiliki enam kelompok makanan, masing-masing memberikan satu atau lebih dari tiga nutrisi yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup dan membangun diet yang sempurna, yaitu:

1. Karbohidrat
Karbohidrat adalah sumber utama energi bagi tubuh. Dua bentuk utama karbohidrat adalah karbohidrat sederhana (gula) dan kompleks (pati). Serat juga berada di bawah payung karbohidrat.

Ada 4 kalori per setiap gram karbohidrat. Karbohidrat dapat ditemukan secara keseluruhan pada biji-bijian, buah dan sayuran, produk susu, serta kacang-kacangan.

Dalam diet seimbang, sekitar 60 persen dari kalori harus berasal dari karbohidrat. Rata-rata orang usia 19 hingga 30 tahun membutuhkan 1.200 kalori per hari. Pria aktif dapat menambah sekitar 300 kalori karbohidrat untuk konsumsi harian.

2. Lemak
Lemak sangat penting untuk kelangsungan hidup. Lemak berfungsi membentuk dinding sel dan diperlukan untuk mengangkut dan menyerap vitamin yang larut dalam lemak A, D, E, dan K.

Dalam diet seimbang, 15 hingga 20 persen dari kalori harian harus berasal dari lemak. Ada 9 kalori per gram lemak, yaitu dua kali kalori dari 1 gram karbohidrat, itulah mengapa terlalu banyak lemak dan tidak cukup olahraga dapat membuat berat badan naik.

Sumber utama lemak pada diet seimbang harus lemak tak jenuh, seperti salmon, steak tuna, nila atau mahimahi adalah sumber yang baik untuk lemak tak jenuh.

Lemak jenuh ditemukan dalam daging, telur, susu, keju, mentega, margarin, minyak kelapa dan minyak sawit.

3. Protein
Protein penting untuk diet yang sempurna karena berfungsi membangun dan perbaikan jaringan. Kulit, rambut, kuku dan otot terdiri dari protein.

Untuk pria aktif, yang setiap hari asupan kalorinya 3.000 sampai 3.500 kalori, asupan protein pada diet seimbang tetap harus 15 hingga 20 persen (atau 640 kalori).

Jus dengan susu, pisang, strawberry, mangga, yogurt dan selai kacang merupakan sumber protein yang baik. Produk susu yang diklaim dapat memperbesar otot biasanya memiliki kandungan protein yang tinggi, tapi perlu juga diperhatikan kandungan lemak pada label kemasannya.

Untuk mendapatkan berat badan yang seimbang, Anda perlu memenuhi kesemua komponen tersebut. Tidak mengonsumsi karbohidrat dan dan memperbanyak protein saja mungkin dapat membantu Anda untuk menurunkan berat badan, tetapi tidak dengan membangun diet yang seimbang.

Berdamai Dengan Kekurangan

Dunia pasti berputar.Siapa yang tahu tentang hari esok. Jika sekarang kita dalam keadaan serba ada dan tersedia, siapa yang bakal tahu yang akan terjadi selanjutnya. Dan saat itu akan pasti tiba, saat dimana putaran dunia membawa kita pada posisi dibawah, saat itulah seorang manusia biasa menjumpai sebuah kenyataan yaitu kekurangan.

Siapa pun pasti tidak mau pada keadaan ini. Dan bukan hal yang mudah untuk melaluinya. Bahkan pada keadaan ini, banyak sikap manusia yang berubah dan tak lagi sejalan dengan-Nya yang justru akan menghalangi karunia Allah dan perbaikan yang dianugrahkannya untuk mencapai kita. Banyak diantara mereka menggadaikan sebuah aset berharga yang harganya tidak terbatas, yang justru tanpa mereka sadari, hal tersebut membuat batasan bagi kemuliaannya sendiri. Aset berharga itu bernama kejujuran.

Memang tidak mudah untuk hidup dalam kekurangan, namun tidak seharusnya kita bersikap semakin memperburuk keadaan dengan mengeliminasi kejujuran. Karena kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimanapun dan dapat digunakan untuk apapun dan dalam situasi bagaimanapun. Kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimanapun dan dapat digunakan untuk apapun dan dalam situasi bagaimanapun. Kejujuran adalah lebih berharga dari pada apapun yang dimiliki seseorang, bahkan disituasi saat dia tak mempunyai apapun dan siapapun. Ketika seseorang telah kehilangan kejujuran, maka dia seperti tidak memiliki apapun. Manusia disekelilingnya akan berbalik dan mengacuhkannya, dan Allahpun akan mencatatnya sebagai pembohong.

...Kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimanapun dan dapat digunakan untuk apapun dan dalam situasi bagaimanapun. Kejujuran adalah lebih berharga dari pada segala yang dimiliki seseorang, bahkan disituasi saat dia tak mempunyai apa-apa dan siapa-siapa lagi....

Ketika seseorang sedang berlaku jujur walaupun dia sendiri dalam keadan kekurangan, namun tanpa dia sadari, dia sedang membangun sebuah pencukupan besar atas masa depannya sendiri. Dengan kejujuran, kepercayaan orang lain akan sangat mudah sekali didapat, ini berarti jalan menuju kesuksesan pun sudah digenggaman. Dan soal pemenuhan atas kekurangan itu, hanya masalah waktu saja.

Ketika seseorang memenuhi dirinya tetap dengan sebuah energi positif yaitu kejujuran, walaupun berkubang dengan segudang kekurangan, maka orang seperti ini sebenarnya sedang belajar menerima dan bersahabat dengan dirinya sendiri. Karena itu, terima saja, nikmati saja dahulu kenyataan yang "disuguhkan" kepada kita saat ini. Hal ini insyaallah akan menjadi pembangun kesadaran untuk menerima diri apa adanya. Tidak perlu memoles kekurangan tersebut dengan berbagai hal yang memberi kesan hebat pada diri kita dihadapan manusia. Menutupi kekurangan dengan polesan-polesan hanyalah membuat hidup semakin terjerumus ke dalam kesulitan baru. Kita tidak perlu takut atau malu bila hal tersebut diketahui atau menjadi bahan pembicaraan orang lain. Justru orang mesti bersyukur bahwa Allah masih berkenan menguji, dan hal itu mengindikasikan bahwa Allah masih perduli kepada kita.

Kekurangan apapun dalam hidup bila disikapi dengan damai, maka akan terasa mendamaikan. Kekurangan justru akan berubah menjadi suatu pemacu semangat yang membantu orang untuk bertumbuh dan berkembang dalam hidupnya.Ikhlaskan saja semua untuk berputar, dan yang kita tetap harus lakukan adalah berusaha dan berusaha sebaik mungkin untuk mencapai keadaan yang lebih baik, soal hasil... Allah tentu sudah punya skenario hidup yang lebih cantik untuk kita.

Air Jeruk Berkhasiat Mengontrol Emosi

Biasanya mendengarkan musik atau menarik napas dalam-dalam menjadi solusi untuk meredam emosi atau amarah. Tapi kini ada juga cara yang terbilang unik namun terbukti cukup efektif, yakni minum segelas jeruk manis.

Cara ini tidak akan mengubah seseorang menjadi benar-benar sabar dan pemaaf, sebab pada titik tertentu kemarahan itu tetap akan muncul. Namun setidaknya campuran gula dalam perasan jeruk membuat batas-batas kesabaran lebih longgar dari yang seharusnya.

Kuncinya memang bukan pada air jeruk melainkan pada glukosa atau gula sederhana dalam minuman tersebut. Di dalam darah, glukosa dikirim juga ke otak sebagai sumber energi yang antara lain berguna untuk mengontrol temperamen dan emosi negatif lainnya.

...Air jeruk mengandung Glukosa atau gula sederhana. Di dalam darah, glukosa dikirim juga ke otak sebagai sumber energi yang antara lain berguna untuk mengontrol temperamen dan emosi negatif lainnya...

Kurangnya pasokan gula ke otak bisa menyebabkan emosi negatif tidak terkendali, sehingga menjadi lebih agresif dan mudah tersinggung. Itulah sebabnya hingga batas tertentu es jeruk yang dipermanis dengan gula bisa meredam kemarahan yang meledak-ledak.

Manfaat minum jeruk manis bukan sekedar dugaan teoritis sebab tim dari Ohio State University telah membuktikannya baru-baru ini. Sebanyak 62 pelajar sekolah menengah dilibatkan dalam eksperimen pembuktian yang dipimpin oleh Prof Brad Bushman ini.

Dikutip dari ScienceDaily, para pelajar itu dibagi 2 kelompok, masing-masing diberi minum air jeruk yang sama-sama diberi pemanis. Bedanya, satu kelompok menggunakan pemanis gula sedangkan kelompok yang lain memakai pemanis buatan yang bebas glukosa.

Setelah diberi jeda sekitar 6 menit untuk memberi waktu bagi penyerapan gula ke dalam darah, seluruh partisipan diminta menjalani uji reaksi. Masing-masing saling melakukan provokasi dengan suara-suara berisik yang memekakkan telinga.

Kelompok yang mendapat pemanis buatan lebih mudah terpancing kemarahannya dan mulai tampak agresif pada tingkat kebisingan yang lebih rendah. Sedangkan yang minum air jeruk dengan pemanis gula butuh suara lebih berisik dan juga waktu yang lebih lama sebelum benar-benar terpancing kemarahannya.

"Hasil ini sekaligus menjelaskan mengapa orang-orang dengan gangguan metabolisme gula cenderung lebih agresif, misalnya diabetes. Banyak gula dalam darah, tapi metabolismenya terganggu sehingga tidak sampai otak," ungkap Prof Bushman.

Cara Mudah Dan Sehat Menurunkan Berat Badan

Ada banyak cara untuk menurunkan berat badan, mulai dari mengurangi porsi makan, diet atau berolahraga. Tapi setidaknya ada 5 cara menurunkan berat badan tanpa berdiet atau olahraga. Apa saja?

Memperbanyak aktivitas atau berolahraga memang cara terbaik untuk membakar kalori dan menurunkan berat badan. Namun bagi orang yang tidak memiliki banyak waktu, cara tersebut tidak bisa menjadi pilihan utama. Berikut 5 cara menurunkan berat badan tanpa harus diet ketat atau berolahraga, seperti dilansir Hubpages:

1. Minum teh hijau

Teh hijau membantu menurunkan berat badan dalam beberapa cara, salah satunya karena mengandung polyphenol dalam tingkat yang sangat tinggi. Studi menunjukkan bahwa tingkat tinggi polyphenol dalam teh hijau meningkatkan sistem metabolisme tubuh hingga 4 persen. Metabolisme yang lebih cepat membantu tubuh melepaskan lebih banyak lemak dan kalori.

2. Makan lebih banyak protein

Makan makanan tinggi protein juga dapat mempercepat laju metabolisme dengan mendukung massa otot. Dikutip WebMD, protein membantu membangun otot dan otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak.

Protein juga bekerja sebagai penekan nafsu makan dengan membuat Anda merasa kenyang lebih cepat dan lebih lama daripada karbohidrat. Makan protein mengaktifkan hormon alami yang mempromosikan penurunan berat badan, yang disebut PYY. Hormon ini mengurangi rasa lapar.

Makanan yang kaya protein misalnya susu, keju,keju, telur, keju cottage, ikan, daging merah, ayam, kacang-kacangan dan biji-bijian.

3. Jangan ngemil di malam hari

Ada dua teori di balik berat badan dan tidur. Salah satunya adalah bahwa Anda benar-benar tidak aktif ketika tidur dan tidak dapat membakar makanan terakhir, jadi lebih cenderung disimpan sebagai lemak.

Teori lainnya adalah bahwa tetap terjaga sampai larut malam menyebabkan hasrat ingin makan karbohidrat dan makanan manis semakin besar karena tubuh dirancang untuk tidur di malam hari.

4. Minum air es

Banyak yang tahu bahwa minum delapan gelas air sehari bermanfaat untuk kesehatan dan membantu dalam penurunan berat badan, tetapi sedikit yang mengetahui manfaat tambahan minum air es. Penelitian terbaru menunjukkan minum air es bisa membakar kalori dengan meningkatkan laju metabolisme.

5. Stop makan secara emosional

Emosi dapat memicu rasa lapar dan keinginan makan lebih banyak dari kebutuhan yang dibutuhkan tubuh. Stres, kesedihan, kebosanan, kecemasan dan kemarahan dilaporkan sebagai penyebab makan secara emosional. Kenalilah rasa lapar yang disebabkan oleh sinyal tubuh atau hanya berupa emosi belaka.

Menjaga Kebersihan Miss V

Iritasi, merah-merah, gatal dan bau tidak sedap merupakan gangguan yang bisa terjadi karena tidak rajin membersihkan Miss V. Organ intim wanita memang rentan terkena bakteri karena merupakan bagian tubuh yang sering lembab karena kurangnya sirkulasi udara.

Oleh karena itu, sangat penting menjaga kebersihan dan kesehatan di area sekitar Miss V agar terhindar dari berbagai penyakit kelamin yang mungkin berbahaya. Melakukannya cukup sederhana dan tidak sulit. Asalkan Anda telaten dan rutin, dampaknya akan sangat berguna bagi kesehatan organ intim dalam jangka panjang.

Berikut ini beberapa tips merawat area Miss V, seperti yang dikutip dari Canadian Women's Health World.

Secara umum, iritasi dan penyakit pada vagina bisa dicegah dengan menjaga area genital tetap kering dan sirkulasi udara baik. Anda bisa melakukannya dengan cara-cara di bawah ini:

1. Kenakan celana dalam berbahan katun, khususnya saat aktif bergerak atau beraktivitas di luar ruangan dan berpanas-panasan. Katun mudah menyerap keringat dan kelembaban, sekaligus baik untuk sirkulasi udara.

2. Saat menstruasi, ganti pembalut setiap 4 hingga 8 jam sehari, tergantung banyaknya darah haid yang keluar.

3. Hanya gunakan pembalut atau panty liner yang tidak diberi pewangi, karena wewangian bisa menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu.

4. Sebagian wanita mungkin merasa aroma Miss V kurang sedap. Tapi vagina memang memiliki bau yang khas, dan itu bisa berbeda pada setiap wanita. Selama aromanya tidak terlalu menyengat, Anda tidak perlu khawatir. Jadi sebaiknya hindari spray atau pembersih khusus kewanitaan jika tidak terlalu diperlukan.

5. Hindari memakai celana atau busana yang terlalu ketat di area bikini, karena bisa menekan vagina dan membuatnya lembab. Jangan terlalu sering mengenakan pakaian berbahan sintetis yang menempel langsung pada kulit saat dipakai (stocking, legging, skinny pants).

6. Sehabis berenang atau olahraga, segera ganti pakaian dan celana dalam secepat mungkin. Ingat, area Miss V sangat rentan pada kelembaban. Membiarkan pakaian basah menempel terlalu lama pada tubuh akan memicu pertumbuhan bakteri merugikan.

7. Setelah buang air kecil, basuh Miss V dengan sedikit air, dan keringkan dengan mengusap lembut menggunakan tisue. Usap dari dekat anus mengarah ke depan. Cara ini akan mencegah kotoran atau bakteri menempel lagi pada Miss V.

8. Vagina memiliki kemampuan membersihkan sendiri. Jadi tidak direkomendasikan membersihkan vagina dengan douching (obat semprot air) karena bisa mengganggu keseimbangan ph pada vagina. Penggunaan douche justru bisa meningkatkan risiko iritasi.

Cara paling tepat membersihkan area intim Anda adalah membasuh vulva (bagian luar vagina) setiap hari dengan air hangat. Hindari pengunaan sabun, terlebih lagi yang mengandung wewangian.

Keajaiban Puasa Ramadhan: Pembaruan Struktur Otak & Relaksasi Sistem Saraf

Selama sebulan puasa selama Ramadhan, umat Islam jalani runititas sahur, menahan diri dari makan, minum & seks, serta amalan ibadah. Penelitian menunjukkan bahwa pengaturan dan pembatasan asupan kalori meningkatkan kinerja otak. Subhanallah, puasa Ramadhan terbukti bermanfaat untuk membentuk struktur otak baru dan merelaksasi sistem saraf.

Otak merekam kegiatan yang dilakukan secara simultan. Begitu juga dengan aktivitas puasa. Selama satu bulan, tubuh diajak menjalani rutinitas sahur, menahan diri dari makan, minum, dan seks, kemudian berbuka di petang hari serta menjalankan ibadah Ramadan lainnya.

Berpuasa menjadi bagian dari perintah agama. Sementara itu agama dan spiritualitas merupakan bentuk perilaku manusia yang dikontrol otak. Ketua Centre for Neuroscience, Health, and Spirituality (C-NET) Doktor Taufiq Pasiak mengatakan bahwa puasa menjadi latihan mental yang berkaitan dengan sifat otak, yakni neuroplastisitas. “Sel-sel otak dapat mengalami regenerasi dan membentuk hubungan struktural yang baru, salah satunya karena latihan mental yang terus-menerus,” kata Taufik.

Bahasa awamnya, kata dia, apabila seseorang melakukan perbuatan baik secara terus-menerus, struktur otaknya akan berubah. Waktu yang dibutuhkan untuk mengubah sel saraf itu minimal 21 hari. Menurut Taufik, puasa adalah latihan mental yang menggunakan perantara latihan menahan kebutuhan fisik (makan, minum, seks).

...Apabila seseorang melakukan perbuatan baik secara terus-menerus, struktur otaknya akan berubah...

Selain membentuk struktur otak baru, Taufik menjelaskan bahwa puasa merelaksasi sistem saraf, terutama otak. Tetapi ada perbedaan mendasar antara relaksasi sistem pencernaan dan sistem saraf. Selama puasa, sistem pencernaan benar-benar beristirahat selama sekitar 14 jam, sementara di dalam otak orang yang berpuasa justru terjadi pengelolaan informasi yang banyak.

Contohnya, kata dia, otak dapat mengingat dengan baik di saat tenang dan rileks. Ketika tidur, biasanya orang bermimpi. Kenapa? Karena di waktu ini otak hanya menerima dan mengelola informasi yang berasal dari dalam dirinya. Di dalam Al-Quran, menurut Taufik, ada istilah an-nafsul-muthmainah (jiwa yang tenang) karena memang dalam suasana tenang orang dapat berpikir dengan baik dan memiliki kepekaan hati yang tajam. “Ketenangan membuat kita tidak reaktif menghadapi permasalahan,” katanya.

Luqman Al-Hakim pernah menasihati anaknya, “Wahai anakku, apabila perut dipenuhi makanan, maka gelaplah pikiran, bisulah lidah dari menuturkan hikmah (kebijaksanaan), dan malaslah segala anggota badan untuk beribadah.”

Otak terdiri atas triliunan sel yang terhubung satu dengan lainnya. Di dalamnya bisa disimpan 1 miliar bit memori atau ingatan. Ini sama dengan informasi dari 500 set ensiklopedia lengkap.

Di dalam otak, ada sel yang disebut sebagai neuroglial cells. Fungsinya sebagai pembersih otak. Saat berpuasa, sel-sel neuron yang mati atau sakit akan ‘dimakan’ oleh sel-sel neuroglial ini. Fisikawan Albert Einstein dikenal sebagai orang yang suka berpuasa. Ketika mendonasikan tubuhnya, para ilmuwan menemukan sel-sel neuroglial di dalam otak Einstein 73 persen lebih banyak ketimbang orang kebanyakan.

….Penelitian Universitas Harvard, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa pengaturan dan pembatasan asupan kalori meningkatkan kinerja otak...

Sebuah penelitian yang dilakukan John Rately, seorang psikiater dari Universitas Harvard, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa pengaturan dan pembatasan asupan kalori meningkatkan kinerja otak. Dengan alat functional Magnetic Resonance Imaging (fMRI), Rately memantau kondisi otak mereka yang berpuasa dan yang tidak. Hasilnya, orang yang shaum memiliki aktivitas motor korteks yang meningkat secara konsisten dan signifikan.

Taufik mengatakan bahwa puasa adalah salah satu bentuk tazkiyatun nafs (menumbuhkan nafsu) dan tarbiyatun iradah (mendidik kehendak). Karena itu, sejak niat puasa, perilaku selama berpuasa dan ritual-ritualnya berada dalam konteks memperbaiki nafsu, menumbuhkan, kemudian mengelola kemauan-kemauan manusia.

Manajemen Mengeluh yang Positif dan Islami

Tidak bisa dipungkiri, makhluk yang namanya manusia pasti pernah mengeluh. Disadari atau tidak, mengeluh sepertinya sudah menjadi bagian dari hidup. Hanya saja, frekuensi dan kualitas keluhannya yang membedakan antara satu personal dengan personal lainnya. Biasanya perbedaan ini terkait dengan tingkat pemahaman dan cara pandang seseorang tentang suatu masalah yang sedang ia hadapi. Sabar, ikhlas dan seberapa besar keinginan untuk merubah sebuah keadaan menjadi lebih baik, biasanya akan meminimalisir keluhan. Sebaliknya, sikap apriori, pesimis dan berburuksangka terhadap kejadian yang sedang menimpa secara otomatis akan memunculkan keluhan-keluhan yang alih-alih mendapatkan penyelesaian, malah akan menambah ruwet dan bisa jadi menambah masalah baru.

Mengeluh sejatinya perwujudan dari rasa tidak puas, tidak ikhlas menerima sebuah ketentuan yang terjadi, baik dari segi materi dan non materi. Ketika sakit berkeluh-kesah, macet mengumpat, banjir atau kekeringan mengambinghitamkan orang lain. Atau ketika ditimpa musibah menghardik Tuhan tidak adil, gaji kecil, belum punya rumah dan kendaraan pribadi acap menyalahkan suami (bagi para istri) atau anak-anak nakal dan bermasalah tidak jarang menyalahkan istri (bagi para suami). Ya, sebagian contoh kecil tersebut adalah manifestasi dari rasa tidak puas.

Belum lagi kita saksikan fenomena di negeri yang kita cintai ini. Berita di televisi mayoritas menyuguhkan tentang aksi demo dan kekerasan, kerusuhan di mana-mana, tindak kriminal, penyalahgunaan kekuasaan, korupsi-kolusi dan nepotisme dan banyak lagi yang kesemuanya menunjukkan pada satu hal: ketidakpuasan! Sebuah potret masyarakat yang diwarnai dengan berbagai keluhan.

Lalu, sebagai seorang yang mengaku muslim dan punya tuntunan yang jelas tentu saja kita tidak akan membiarkan diri kita terperosok lebih jauh ke dalam perbuatan yang sesungguhnya dibenci oleh Allah SWT. Kenapa dibenci oleh Allah SWT? Karena sesungguhnya Allah SWT menyukai hamba yang senantiasa bersyukur dengan segala ketentuan dan bersabar ketika ditimpa sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan.

Melihat fakta yang mayoritas bahwa manusia tidak pernah lepas dari keluh-kesah maka sangat penting bagi setiap muslim/muslimah mempunyai manajemen yang tepat agar tidak terpeleset dalam keluh-kesah yang tidak diperbolehkan dan pandai menyikapi setiap kejadian yang dihadapi dengan mengacu kepada teladan kita Rasulullah SAW.

Mengeluh adalah indikasi tidak bersyukur atas nikmat Allah SWT

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an yang artinya: “Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak dapat menentukan jumlahnya” (Qs An-Nahl 18).

Ketika seseorang hanyut dalam keluhan, pancainderanya pun tak mampu lagi memainkan perannya untuk melihat, mendengar, mencium dan merasakan nikmat yang bertebaran diberikan oleh Allah SWT tak henti-hentinya. Hatinya serta merta buta dari mengingat dan bersyukur atas nikmat Allah yang tiada terbatas. Itulah sifat manusia yang selalu mempunyai keinginan yang tidak terbatas dan tidak pernah puas atas pemberian Allah kecuali hamba-hamba yang bersyukur dan itu hanya sedikit.

Pada zaman Sayyidina Umar Al-Khatthab, ada seorang pemuda yang sering berdoa di sisi Baitullah yang maksudnya: “Ya Allah! Masukkanlah aku dalam golongan yang sedikit.”

Doa beliau didengar oleh Sayyidina Umar ketika beliau (Umar) sedang melakukan thawaf di Ka’bah. Umar heran dengan permintaan pemuda tersebut. Selepas melakukan thawaf, Sayyidina Umar memanggil pemuda tersebut dan bertanya: “Mengapa engkau berdoa sedemikian rupa (Ya Allah! masukkanlah aku dalam golongan yang sedikit), apakah tidak ada permohonan lain yang engkau mohonkan kepada Allah?” Pemuda itu menjawab: “Ya Amirul Mukminin! Aku membaca doa itu karena aku takut dengan penjelasan Allah dalam surat al-A’raf ayat 10, yang artinya: “Sesungguhnya Kami (Allah) telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi (sumber/jalan) penghidupan. (Tetapi) amat sedikitlah kamu bersyukur” Aku memohon agar Allah memasukkan aku dalam golongan yang sedikit, (lantaran) terlalu sedikit orang yang tahu bersyukur kepada Allah,” jelas pemuda tersebut.

Semoga kita menjadi hamba-hamba yang dikategorikan sedikit oleh Allah dalam ayat tersebut. Dengan selalu menjaga ikhlas dan sabar terhadap segala kejadian atau ketentuan yang diberikan oleh Allah. Dan berprasangka positif bahwa apa yang telah terjadi adalah yang terbaik menurut Allah, sehingga hanya rasa syukur saja yang terlintas di benak, terucap di bibir dan terlihat dari tindakan karena sesungguhnya jika kita bersyukur maka Allah akan menambah nikmat-Nya dan jika kita ingkar, sesunggunya azab Allah sangat pedih (Qs Ibrahim 7).

Mengeluhlah hanya kepada Allah SWT

Ketika sebuah kejadian yang tidak diinginkan menimpa seseorang, katakanlah ditimpa sebuah masalah yang berdampak menitikkan air mata, menyakitkan hati, membuat kepala berdenyut-denyut dan menjadikan seseorang itu merasa diberi ujian yang sangat berat dan tidak sanggup mengatasinya sendiri, sebuah tindakan manusiawi jika ia membutuhkan orang lain dalam penyelesaian masalahnya. Lalu, benarkah tindakannya jika ia mengeluhkan masalahnya kepada orang lain?

Rasulullah SAW pernah mengalami sebuah kondisi yang jauh dari yang beliau inginkan. Para kaum musyrikin mengabaikan seruannya dan juga mencampakkan Al-Quran. Mereka telah mengacuhkan Al-Quran dalam beberapa bentuk di antaranya: mereka tidak mau mengimani Al-Quran, mereka tidak mau mendengarkan Al-Quran, bahkan mereka menolaknya dan mengatakan bahwa Al-Quran adalah ucapan dan bualan Muhammad si tukang syair dan sihir. Kaum musyrikin juga berusaha untuk mencegah orang-orang yang berusaha mendengarkan Al-Quran dan dakwah Rasulullah SAW.

Dalam kondisi tertekan tersebut Rasulullah SAW mengeluh dan mengaduh hanya kepada Allah SWT seperti yang terkandung dalam Al-Qur'an surat Al-Furqan 30, yang artinya: “Dan berkatalah Rasul: Ya Tuhanku! Kaumku ini sesung­guhnya telah meninggalkan jauh Al-Quran”.

Begitu pula dengan nabi Ya’qub dan Nabi ayub, sebagaimana firman Allah dimana Nabi Ya’qup berkata, yang artinya, “Sesungguhnya aku mengeluhkan keadaanku dan kesedihanku hanya kepada Allah“ (Qs. Yusuf 86).

Dan Nabi Ayub AS, yang disebutkan Allah dalam firman-Nya, bahwa Ayub berkata, yang artinya: “Sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau (Allah) adalah Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang(Qs Al-Anbiya’ 83).

Sebaiknya, mengeluhlah hanya kepada Allah SWT, karena sesungguhnya semua kejadian sudah menjadi sebuah ketentuan-Nya dan hanya Dia-lah sebaik-baik pemberi solusi. Tetapi dalam kondisi-kondisi di mana seseorang mengeluh (sharing) tentang masalahnya kepada orang yang ia yakini amanah dan dengan catatan untuk mendapatkan penyelesaian, maka dalam hal ini sebagian ulama memperbolehkan.

Ibnu Qayyim dalam ‘Uddatu Ash Shabirin menyatakan bahwa menceritakan kepada orang lain tentang perihal keadaan, dengan maksud meminta bantuan petunjuknya atau pertolongan agar kesulitannya hilang, maka itu tidak merusak sikap sabar; seperti orang sakit yang memberitahukannya kepada dokter tentang keluhannya, orang teraniaya yang bercerita kepada orang yang diharapkannya dapat membelanya, dan orang yang tertimpa musibah yang menceritakan musibahnya kepada orang yang diharapkannya dapat membantunya.

Membiasakan diri dengan mengeluh positif

Mengeluh positif? Spontan pasti muncul pertanyaan ketika membaca sub judul berikut. Iya, ternyata mengeluh tidak selalu berkonotasi negatif. Tidak sabar menghadapi ujian, kurang ikhlas menerima ketentuan dan hasad/iri pada orang lain acap kali membuat diri menjadi tidak berdaya sehingga mengeluarkan kata-kata yang bermakna tidak puas yang merupakan perwujudan dari mengeluh. Tetapi, jika seseorang hasad/iri terhadap kebaikan dan amal shalih orang lain yang membuat dirinya termotivasi untuk berbuat hal yang sama bahkan lebih tanpa mengurangi/menghilangkan kebaikan orang lain tersebut maka hasad model ini dikategorikan sebagian ulama sebagai hasad yang positif.

An-Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Para ulama membagi hasad menjadi dua macam, yaitu hasad hakiki dan hasad majazi. Hasad hakiki adalah seseorang berharap nikmat orang lain hilang. Hasad seperti ini diharamkan berdasarkan kata sepakat para ulama (baca: ijma’) dan adanya dalil tegas yang menjelaskan hal ini. Adapun hasad majazi, yang dimaksudkan adalah ghibthoh, yakni adalah berangan-angan agar mendapatkan nikmat seperti yang ada pada orang lain tanpa mengharapkan nikmat tersebut hilang. Jika ghibthoh ini dalam hal dunia, maka itu dibolehkan. Jika ghibthoh ini dalam hal ketaatan, maka itu dianjurkan.

Jadi, marilah kita sama-sama membekali diri dengan ketaatan hanya kepada Allah SWT dengan cara senantiasa mendekatkan diri pada-Nya. Tidak pernah puas untuk mengkaji ilmu-ilmu-Nya agar dalam setiap desahan nafas selalu mengaitkan dengan hukum-hukum-Nya.

Jika ada niat dan tekad dengan sungguh-sungguh, insya Allah ikhlas dan sabar akan menjadi perhiasan yang akan mewarnai akhlak kita sehari-hari dan kita dihindarkan dari lisan dan sikap yang sering berkeluh-kesah. Cukuplah mengeluh positif dalam genggaman, yaitu mengeluh dalam rangka bermuhasabah dan berlomba-lomba dalam kebaikan sehingga dapat meraih derajat takwa yang sesungguhnya. Wallahu a’lam. [Nani Agus/voa-islam.com]

Rabu, 10 Agustus 2011

Jendela Rumah Sakit

Dua orang yang mempunyai penyakit serius menempati kamar yang sama di rumah sakit.

Pasien yang satu, setiap siang hari dibolehkan duduk selama satu jam supaya cairan yang ada di paru-parunya cepat hilang dan tempat tidurnya terletak di sebelah jendela satu-satunya di kamar itu.Sedang Pasien yang satunya lagi hanya dapat berbaring di atas punggungnya setiap hari.

Kedua orang ini berbicara tentang istri, keluarga, rumah tangga, pekerjaan dan keterlibatan mereka dalam tugas-tugas militer.

Setiap siang, ketika pasien yang dekat jendela duduk, ia menghabiskan waktunya bercerita kepada teman sekamarnya tentang semua yang ia lihat dari balik jendela.

Teman sekamarnya selama satu jam hidup dalam dunia yang lebih luas. Kegiatan dan warna dunia luar membuatnya lebih bergairah hidup.

Jendela itu menghadap ke taman yang di dalamnya ada telaga yang indah.
Angsa dan itik bermainan di atas air sementara anak-anak melayarkan kapal-kapal mainannya. Sepasang kekasih jalan bergandeng tangan di antara bunga-bunga yang berwarna-warni seperti pelangi.
Pohon tua yang besar menambah indahnya pemandangan.
Garis bayangan kota terlihat di kejauhan. Setiap kali pasien yang di dekat jendela menjelaskan semuanya secara indah dan rinci, teman sekamarnya memejamkan mata membayangkan pemandangan itu.

Suatu siang yang hangat, pasien yang di dekat jendela menceritakan parade yang lewat.
Meskipun teman sekamarnya sama sekali tidak mendengar suara drum band, tapi ia dapat melihat parade itu dalam pikirannya karena temannya menggambarkannya dengan jelas.

Hari berganti minggu, minggu berganti bulan.

Suatu pagi, perawat yang datang membawakan air untuk mandi mereka mendapati tubuh pasien dekat jendela sudah tidak bernyawa.

Ia meninggal dengan penuh kedamaian dalam tidurnya.
Perawat yang selama ini telah merawatnya merasa sedih.
Ia memanggil karyawan rumah sakit untuk memindahkan mayat itu.

Setelah menganggap layak waktunya, pasien yang lain bertanya apakah ia boleh pindah ke dekat jendela.
Perawat tidak keberatan dengan pergantian tempat ini.
Setelah merasa bahwa sang pasien telah berbaring dengan nyaman di sebelah jendela, sang perawat pergi meninggalkannya sendiri.
Perlahan-lahan dengan menahan sakit, pasien itu menggunakan sikunya agar tubuhnya naik dan dapat melongok ke jendela.
Akhirnya ia bakal melihat pemandangan indah itu dengan mata kepalanya sendiri.

Ia tegangkan badannya lalu perlahan-lahan berputar untuk melihat ke jendela.
Betapa kagetnya ketika ia mengetahui bahwa di balik jendela itu hanya tembok belaka.
Si pasien lalu menceritakan kejadian yang dialaminya kepada perawat.

“Apa gerangan yang membuat teman sekamarku berbuat demikian?” Tanya si pasien kepada perawat.

“Lelaki itu sesungguhnya buta, tembok yang ada di seberang jendela itu pun tak dapat dilihatnya.” Jelas si perawat.

“Mungkin ia ingin membesarkan hatimu…….!!!”

Semoga kita bisa mengambil hikmah kisah ini

Bedah Kitab Riyadhus Shalihin

Kitab Riyadus Shalihin adalah sebuah kitab yang sangat masyhur dalam dunia Islam. Kitab ini telah dijadikan pegangan selama ratusan tahun bagi para ulama, pelajar dan penuntut ilmu agama di belahan dunia. Di Indonesia sendiri kitab Riyadus Shalihin ini merupakan salah satu ‘kitab wajib’ bagi seluruh pesantren.

Pengarang kitab Riyadus Shalihin adalah Al Imam Al ‘Alamah al Muhaddits, Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf an Nawawi ad Dimasqi as Syafi’i, beliau dikenal sebagai ulama paling ‘alim pada zamannya, zuhud dan wara’, serta kuat beramal sholeh. Dilahirkan di sebuah desa bernama Nawa dekat Damsyik, Suriah pada tahun 631 H. Beliau mulai menuntut ilmu di sebuah sekolah agama milik Habbatullah bin Muhammad Al Anshori yang terkenal dengan sebutan Ibnu Rawahah. Madrasah itu bernama Madrasah Ar Rawahiyyah. Imam Nawawi belajar di Madrasah ini mulai tahun 649 H, saat berusia delapan belas tahun, kemudian melanjutkan pelajarannya ke Sekolah Darul Hadits di Madrasah Usruniah. Beliau wafat di desanya sendiri yaitu desa Nawa, Damsyik, Suriah, pada tahun 676 H pada usia 45 tahun. Meskipun beliau belum sempat menikah seumur hidupnya, namun sebagai penghormatan, kaum muslimin tetap menggelarinya ‘Abu Zakaria’, yang menggambarkan seolah-olah beliau pernah memiliki seorang putra.

Riyadus Shalihin yang diartikan sebagai pelatihan orang-orang shalih, dibahas menjadi 19 kitab yang terbagi atas 372 Bab dan menyertakan sebanyak 1900 hadis. Dalam metode penulisannya, Imam Nawawi mengemukakan ayat-ayat Qur’an sebagai dalil utama untuk menguatkan dalil penyokong atas kitab yang akan dibahas, kemudian baru menyertakan dalil-dalil hadis sebagai penjabaran atas bab-bab yang dibahas tersebut.

Di dalam mukaddimah kitabnya, Imam Nawawi mengatakan bahwa kitabnya itu mengandung hadis-hadis yang beliau kutip dari Kutubussittah (enam kitab utama), yaitu kitab hadis yang paling utama dalam Islam. Dan secara tegas dikatakan bahwa beliau hanya mengutip hadis-hadis yang shahih dari kitab-kitab yang masyhur itu. Dengan demikian tidak akan ada satu hadis dho’if pun yang dimasukkan ke dalam kitab ini. Dalam hal ini, para ulama se-dunia selama ratusan tahun sudah membuktikan kebenaran ucapan Imam Nawawi itu. Selanjutnya, dalam perjalanan sejarah, kitab Riyadus Shalihin terbukti telah berhasil membantu para ulama untuk membentuk murid-murid mereka di pesantren-pesantren dan madrasah-madrasah, atau pada majelis-majelis ta’lim di masjid-masjid di seluruh Indonesia.

Syaikh Muhamamd bin Allan as-Shiddiqi as-Syafi’i al-Asy’ari al-Makki, seorang ulama Hijaz yang wafat pada tahun 1057 H telah pula mensyarahkan kitab Riyadus Shalihin Imam Nawawi ini ke dalam sebuah kitab yang berjudul Dalilul Falihin Li Thariqi Riyadis Shalihin sebanyak 4 jilid tebal. Kitab Syarah Riyadus Shalihin ini juga sangat terkenal di sisi para ulama ahlusssunnah wal jama’ah di dunia Islam, khususnya bagi para ulama dan santri di tanah air Indonesia.

Latar Belakang Pandangan

Imam Nawawi Rahimahullah adalah seorang ulama besar dalam fiqih mazhab Syafi’i yang telah mencapai derajat yang tinggi yaitu mujtahid fatwa. Seluruh pembahasan yang menyentuh masalah fiqih dalam kitab ini pasti selaras dengan tuntunan syariat dalam mazhab Syafi’i pula. Sedangkan dalam pemahaman aqidah, beliau dikenal sebagai ulama Ahlussunnah wal Jama’ah Al Asy’ariyah. Tidak heran jika dalam pembahasan masalah aqidah, beliau selalu berpegang teguh pada mazhab ahlusunnah wal jama’ah yang melatar belakangi pendidikan serta faham beliau semasa hidupnya.

Sebagaimana dimaklumi, akidah ahlussunnah wal jama’ah al Asy’ariyah senantiasa mengamalkan ta’wil atas sifat-sifat Allah yang mutasyabihat kepada sifat-sifat Allah yang muhkamat. Sebagai contoh jika bertemu dengan ungkapan “Tangan Allah”, akan dita’wil menjadi “Kuasa Allah”, “Muka Allah” dita’wil dengan “Zat Allah”. Ini dimaksudkan agar terhindar dari faham Mujassimah, yang menggambarkan seolah-olah Allah punya jasad, mirip dengan makhluk-Nya. Sedangkan ungkapan “Allah Turun” dita’wil menjadi “Allah menurunkan rahmat-Nya”, Allah “duduk” menjadi “Allah berkuasa”, dan lain-lain sebagainya. Beliau menghindari faham yang menyerupakan Allah dengan sifat makhluk seperti: “duduk”, “naik”, “turun”, ‘bertempat tinggal pada tempat tertentu’, ‘tertawa’, dan lain-lain. Ta’wil yang beliau lakukan ini sesuai dengan tuntunan Al Qur’an dan hadis-hadis shahih yang muhkamat, agar terhindar dari kemiripan dengan faham Musyabbihah, yang memahamkan Allah itu mempunyai sifat mirip dengan makhluk-Nya..

Untuk pembahasan masalah fiqih, yakni yang berkaitan dengan masalah hukum ahkam agama, beliau dengan mantap berpegang teguh kepada mazhab Syafi’i. Itulah mungkin yang menjadi salah satu penyebab kenapa kitab Riyadus Shalihin ini sangat populer di Indonesia, di mana memang hampir seratus persen kaum muslimin Indonesia telah menganut mazhab Syafi’i selama ribuan tahun.

Pembahasan Isi Kitab

Diawali dengan ‘kitab Ikhlas’, beliau membuka dengan manis kitab Riyadus Shalihin itu dengan menyertakan ayat-ayat Qur’an yang mendukung pembahasan kitab ikhlas tersebut. Hampir seluruh isi kitab ini mengandung ruh akan dorongan menghambakan diri kepada Allah serta ‘memupuk’ amal shalih. Mayoritas isi pada kitab-kitab awal adalah mengenai masalah hati dan kebersihan jiwa. Seperti masalah ikhlas niat, taubat, sabar, shiddiq, murraqabah, yaqin, tawakal, istiqamah, mujahadah, hemat, rajin, zuhud, qana’ah, dermawan, tolong-menolong, nasehat, amar ma’ruf-nahi mungkar, amanat, dan menghindari kezaliman.

Pada bagian berikutnya beliau menekankan kepada masalah muamalat mu’asyarah, yakni masalah-masalah yang berhubungan dengan kehidupan manusia bermasyarakat sebagai makhluk sosial, seperti: mendamaikan manusia, berbelas kasih pada anak yatim, orang miskin, menjaga hak wanita, hak suami dan istri, belanja keluarga, hak-hak tetangga, orang tua, anak dan keluarga, menghormati ulama, kaum kerabat, orang-orang sholeh dan lain-lain.

Pada pembahasan masalah moral dan adab, beliau menekankan juga tentang perihal keadilan, hubungan antara rakyat dan pemimpin, menjaga adab kesopanan terhadap orang hidup maupun orang mati, sampai adab-adab pribadi untuk diamalkan sehari-hari, tidak luput dari pembahasan beliau. Sedemikian lengkapnya, sehingga urusan pribadi umat dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, secara ‘manis’ dan rapi beliau bahas satu persatu.

Dalam masalah syariat, secara panjang lebar beliau membahas pula hukum-hukum dalam berbagai masalah; mulai dari masalah berpakaian, wudhu, sholat-sholat wajib, sholat-sholat sunat, puasa sunat, ziarah kubur, sumpah, jual-beli, dan lain-lain dengan menyertakan adab-adab dan kesempurnaan amal, lengkap dengan fadhilah amal, sehingga tidak monoton membahas masalah pokok fiqihnya saja. Pembahasan kitab ini diakhiri dengan indah pada Bab Istighfar, mulai dari dalil perintah beristighfar sampai kelebihan orang-orang yang beristighfar.

Sanjungan dan Kritik

Namun begitu, walau sudah berjuta orang yang menyanjung Imam Nawawi dengan kitab Riyadus Shalihin nya, ternyata ada juga segolongan kecil orang-orang yang mulai mengkritisi kitab beliau. Munculnya kritikan atas Riyadus Shalihin memang terjadi hanya pada sepuluh tahun terakhir ini saja. Kritikan bermula dari seorang ulama di Timur Tengah asal Albania, yang membongkar pasang hadis-hadis terpilih dalam kitab tersebut. Nama ulama itu adalah Muhammad Nashiruddin al Albani. Beliau menulis sebuah buku yang berjudul Riyadus Shalihin yang katanya ditahqiq oleh jamaah dari ulama-ulama, dan di-takhrij-kan oleh Muhammad Nasiruddin al Albani sendiri. Judul yang ditulis di dalam kitabnya itu adalah Riyadus Shalihin, Jamiul Huquq Mahfuzhoh lil Maktabil Islami, cetakan Maktabul Islami, Beirut.

Dalam kitabnya ini, Albani telah mendhoifkan sebanyak 40 buah hadis, yang kesemuanya telah dinyatakan shahih atau minimal hasan shahih oleh Imam Nawawi. Hasil kutipan beliau dari perawi-perawi kitab yang enam antara lain; Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Turmidzi, Nasa’i dan Ibnu Majah. Ke-40 hadis didhoifkan Albani tersebut antara lain: Hadis nomor 67, 201, 292, 347, 363, 378, 413, 486, 490, 524, 583, 589, 601, 717, 736, 794, 802, 834, 894, 895, 896, 917, 951, 954, 1007, 1067, 1393, 1394, 1402, 1501, 1547, 1577, 1585, 1649, 1654, 1679, 1686, 1731, 1863, dan 1882 kesemuanya ada 40 hadis.(Lihat mukaddimah al Albani, halaman 11).

Sebagaimana telah dimaklumi bahwa al Albani dan para pengikutnya secara tegas telah melarang keras mengutip dan mengamalkan hadis-hadis dho’if. Dengan demikian, maka orang-orang yang membaca kitab-kitab mereka akan dikhawatirkan akan terpengaruh, dan mengikuti faham mereka. Muaranya, mereka akan menganggap enteng semua hadis yang dinyatakan dhoif dari kitab Riyadhus Shalihin itu. Sesuatu yang sebenarnya dapat merugikan amalan umat.

Langkah al Albani ini telah diikuti pula oleh ulama-ulama Timur Tengah seperti DR. Musthafa Said al Khin, Muhidin Mistu dan kawan-kawan dengan judul “Nuzhatul Muttaqin Syarah Riyadis Shalihin min Kalami Sayidil Mursalin”, dua jilid tebal. Juga Salim bin Ied al Hilali, salah seorang murid al Albani yang juga mengarang kitab berjudul “Bahjatun Nazhirin Syarhu Riyadis Shalihin”. Kesemua kitab-kitab syarah ini bertaqlid kepada Muhammad Nashiruddin al Albani, baik dalam takhrij hadis maupun dalam metode pensyarahannya.

Dari Timur Tengah, gerakan kritik ini menjalar juga ke Indonesia. Meskipun sampai saat ini belum ada pengikut Albani Indonesia yang berani menampilkan diri sebagai pensyarah kitab, tetapi mereka gigih menterjemahkan kitab-kitab kelompok pengkritik, dan menerbitkannya dalam edisi bahasa Indonesia, antara lain ‘Nudzatul Muttaqin’ diterjemahkan oleh Muhil Dhorir, disunting oleh Abdul Hakim, dan diterbitkan oleh Al-I’tishom tahun 2005. Sedangkan Bahjatul Nazhirin diterjemahkan M. Abdul Ghaffar dan diedit oleh Ustad Mubarak BM Bamuallim Lc, dan diterbitkan oleh Pustaka Imam As Syafi’i. Belakangan Nuzhatul Muttaqin diterbitkan kembali dalam cetakan terbaru yang diterjemahkan oleh Ibnu Sunarto dan Aunurrofiq Sholeh Tamhid, dengan Penerbit Rabbani Press. Cetakan ini menyertakan takhrij hadis oleh Nashiruddin al Albani.

Sementara di dalam pensyarahan isi kitabnya, para pengkritik tanpa malu-malu meninggalkan faham Ahlussunnah wal Jama’ah al Asy’ari dari pembahasannya, bila bertemu dengan masalah-masalah yang menyangkut aqidah terutama yang membahas sifat-sifat Allah. Dengan tegas mereka menuliskan bahwa Allah punya muka, tangan, kaki, duduk di ‘Arasy, naik, turun, bertempat di langit dan lain-lain sebagainya. Hanya saja dengan tambahan kata bahwa sifat-sifat Allah tersebut tidak serupa dengan sikap makhluk-Nya. Jauh bedanya dengan Imam Nawawi dan Syekh Muhammad ‘Allan dalam Dalilul Falihin-nya, yang menta’wilkan sifat-sifat mutasyabihat kepada sifat-sifat muhkamat.

Sedangkan dalam pembahasan masalah fiqih, Al Hilali misalnya, dengan tegas mengatakan dalam mukaddimah kitabnya, bahwa beliau tidak mengambil dari sumber kitab fiqih yang ada, (tentu termasuk fiqih madzhab Syafi’i, salah satu dari madzhab yang empat), tetapi langsung mengambil kepada Qur’an dan hadis-hadis yang shahih saja. Tetapi jika diperlukan, katanya dia akan merujuk pada pendapat Syekh Ibnu Taymiyah dan muridnya Syekh Ibnu Qayyim al Jauziyah, sebagai rujukan utama. Padahal seluruh ulama Indonesia tahu betul bahwa kedua Syekh tersebut adalah pendiri dan guru besar dalam madzhab Salafi, di mana banyak fatwa dan ajarannya tak sejalan dengan keempat madzhab yang ada, terutama madzhab Syafi’i, yang dianut Imam Nawawi dan mayoritas umat Islam Indonesia. Dalam kaidah ilmu, tindakan mensyarahkan kitab seseorang dengan melawan isi dan pemikiran penulis asli, adalah tindakan yang tercela!

Tidak heran bila akhir-akhir ini mulai timbul ‘riak-riak’ kecil di masyarakat dan timbul pertengkaran mengenai amalan mereka yang tiba-tiba dinyatakan dho’if bahkan bid’ah oleh pengikut dan pembaca yang mulai terpengaruh dengan kitab-kitab para pengkritik ini.

Penulis mencoba meneliti kitab yang ditulis oleh Nasiruddin al Albani dan al Hilali kemudian membandingkannya dengan Riyadus Shalihin asli yang dikarang oleh Imam Nawawi, maka ada beberapa hal yang perlu dicermati. Di antaranya, al Albani telah mendhoifkan atas sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari Muslim pada nomor 1654. Berlawanan dengan itu, pada hadis Muslim, nomor hadis 1063, tentang kitab kejadian alam yang memakan masa 7 hari, al Al bani justru membela hadis ini, meskipun matannya, menurut al Baihaqi dan lainnya dinilai ta’arudh (bertentangan) dengan makna ayat Qur’an yang mengatakan kejadian alam itu 6 hari. Al Albani juga memunkarkan hadis nomor 894 yang telah dishahihkan oleh Imam Nawawi.

Namun begitu, ada juga hadis-hadis yang dihasan-shohihkan dalam kitab asli Imam Nawawi justru menurut al Albani dan Al Hilali naik derajat menjadi shahih, di antaranya hadis nomor 521 dan 584.
Penulis mendapati ada juga kekeliruan al Albani dalam penulisan kitabnya, dimana beliau mengatakan pada mukaddimah kitabnya bahwa hadis nomor 490 adalah dhoif, ternyata di dalam isi kitab, yang dhoif adalah nomor 488, bukan nomor 490. Sebuah keteledoran yang tidak layak terjadi atas seorang sekaliber beliau.

Nampaknya, perjuangan al Albani mendhoifkan 40 hadis dalam kitab Riyadus Shalihin mulai luntur sebelum mencapai waktu satu dasawarsa. Pertama, justru datang dari muridnya sendiri, Salim ‘Ied Al Hilali yang dengan nyata-nyata mengatakan bahwa beberapa hadis yang didhoifkan dalam kitab Riyadus Shalihin ternyata memiliki hadis-hadis penyokong lain yang menyebabkan derajatnya naik menjadi hadis hasan lizatihi atau hadis hasan li ghoirihi.

Belum lagi para ulama pengikut empat mazhab yang mulai bangkit dan memberikan perlawanan atas para pengkritik tersebut. Salah satunya adalah Syaikh Hasan Ali Syaqqaf asal Suriah, dalam kitabnya Tanaqhudhat al Albani al Wadhihah (Plin-plannya al Albani). Syekh Utsaimin, ulama besar Saudi Arabia, turut juga mengkritik al Albani dalam kitabnya ‘Syarah Aqidah Washithiyah’. Sementara di tanah air, terbit buku berjudul “Membongkar Kebohongan ‘Buku Mantan Kiyai NU Menggugat Shalawat Syirik’” Ditulis oleh LBM Nahdhatul Ulama, Jember, Muhyiddin Abdul Shomad dkk.

Wallahu a’alam bishowab

Kisah Segelas Susu

Suatu hari, seorang anak miskin yang berjualan dari rumah ke rumah untuk membiayai sekolahnya merasa sangat lapar tapi hanya mempunyai uang satu sen. Ia memutuskan untuk minta makan di rumah berikutnya, namun segera kehilangan keberaniannya ketika seorang gadis cantik telah membukakan pintu. Sebagai gantinya ia minta air.Gadis itu melihat bahwa si anak kecil tampak kelaparan, ia lalu membawakannya segelas besar susu. Anak itu pun meminumnya perlahan-lahan.

“Berapa harus kubayar segelas susu ini?” kata anak itu.

“Kau tidak harus membayar apa-apa,” jawab si gadis. “Ibu melarangku menerima pembayaran atas kebaikan yang kulakukan.”

“Bila demikian, ku ucapkan terima kasih banyak dari lubuk hatiku.”

Howard Kelly lalu meninggalkan rumah itu.
Ia tidak saja lebih kuat badannya, tapi keyakinannya kepada Alloh dan kepercayaannya kepada sesama manusia menjadi semakin mantap. Sebelumnya ia telah merasa putus asa dan hendak menyerah pada nasib.

Beberapa tahun kemudian gadis itu menderita sakit parah.

Para dokter setempat kebingungan sewaktu mendiagnosa penyakitnya. Mereka lalu mengirimnya ke kota besar dan mengundang beberapa dokter ahli untuk mempelajari penyakit langka si pasien. Dokter Howard Kelly akhirnya dipanggil ke ruang konsultasi untuk dimintai pendapat.

Ketika mendengar nama kota asal si pasien, terlihat pancaran aneh di mata Dokter Kelly.
Ia segera bangkit lalu berjalan di lorong rumah sakit dengan berpakaian dokter untuk menemui si pasien. Dokter Kelly segera mengenali wanita sakit itu. Ia lalu kembali ke ruang konsultasi dengan tekad untuk menyelamatkan nyawanya.

Sejak hari itu Dokter Kelly memberikan perhatian khusus pada kasus si pasien. Setelah dirawat cukup lama, akhirnya si pasien bisa disembuhkan. Dokter Kelly meminta kepada bagian keuangan agar tagihan rumah sakit diajukan kepadanya dahulu untuk disetujui sebelum diserahkan kepada si pasien.
Nota tagihan pun kemudian dikirimkan ke kantor Dokter Kelly. Ia mengamati sejenak lalu menuliskan sesuatu di pinggirnya. Tagihan itu kemudian dikirimkan ke kamar pasien.

Si pasien takut membuka amplop nota tagihan karena yakin bahwa untuk dapat melunasinya ia harus menghabiskan sisa umurnya.

Akhirnya, tagihan itu dibuka dan pandangannya segera tertuju pada tulisan di pinggir tagihan itu :

Telah dibayar lunas dengan segelas susu
Tertanda
DR. Howard Kelly

Air mata bahagia membanjiri mata si pasien. Ia berkata dalam hati,“Terima kasih Alloh, cinta-Mu telah tersebar luas lewat hati dan tangan manusia.”

Semoga kita bisa mengambil Hikmah dari kisah di atas

Sumber Buku :Hikmah dari Seberang oleh Drs. Abu Abdillah Al-Husainy


Senin, 08 Agustus 2011

13 Sifat Laki-laki Yang Tidak Disukai Perempuan

Para istri atau kaum wanita adalah manusia yang juga mempunyai hak tidak suka kepada laki-laki karena beberapa sifa-sifatnya. Karena itu kaum lelaki tidak boleh egois, dan merasa benar. Melainkan juga harus memperhatikan dirinya, sehingga ia benar-benar bisa tampil sebagai seorang yang baik. Baik di mata Allah, pun baik di mata manusia, lebih-lebih baik di mata istri. Ingat bahwa istri adalah sahabat terdekat, tidak saja di dunia melainkan sampai di surga. Karena itulah perhatikan sifat-sifat berikut yang secara umum sangat tidak disukai oleh para istri atau kaum wanita. Semoga bermanfaat.

* Pertama, Tidak Punya Visi

Setiap kaum wanita merindukan suami yang mempunyai visi hidup yang jelas. Bahwa hidup ini diciptakan bukan semata untuk hidup. Melainkan ada tujuan mulia. Dalam pembukaan surah An Nisa’:1 Allah swt. Berfirman: “Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan daripada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu”. Dalam ayat ini Allah dengan tegas menjelaskan bahwa tujuan hidup berumah tangga adalah untuk bertakwa kepada Allah. Takwa dalam arti bersungguh mentaati-Nya. Apa yang Allah haramkan benar-benar dijauhi. Dan apa yang Allah perintahkan benar ditaati.
Namun yang banyak terjadi kini, adalah bahwa banyak kaum lelaki atau para suami yang menutup-nutupi kemaksiatan. Istri tidak dianggap penting. Dosa demi dosa diperbuat di luar rumah dengan tanpa merasa takut kepada Allah. Ingat bahwa setiap dosa pasti ada kompensasinya. Jika tidak di dunia pasti di akhirat. Sungguh tidak sedikit rumah tangga yang hancur karena keberanian para suami berbuat dosa. Padahal dalam masalah pernikahan Nabi saw. bersabda: “Pernikahan adalah separuh agama, maka bertakwalah pada separuh yang tersisa.”

* Kedua, Kasar

Dalam sebuah riwayat dikatakan bahwa wanita diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok. Ini menunjukkan bahwa tabiat wanita tidak sama dengan tabiat laki-laki. Karena itu Nabi saw. menjelaskan bahwa kalau wanita dipaksa untuk menjadi seperti laki-laki tulung rusuk itu akan patah. Dan patahnya berarti talaknya. Dari sini nampak bahwa kaum wanita mempunyai sifat ingin selalui dilindungi. Bukan diperlakukan secara kasar. Karena itu Allah memerintahkan para suami secara khusus agar menyikapi para istri dengan lemah lembut: Wa’aasyiruuhunna bil ma’ruuf (Dan sikapilah para istri itu dengan perlakuan yang baik) An Nisa: 19. Perhatikan ayat ini menggambarkan bahwa sikap seorang suami yang baik bukan yang bersikap kasar, melainkan yang lembut dan melindungi istri.

Banyak para suami yang menganggap istri sebagai sapi perahan. Ia dibantai dan disakiti seenaknya. Tanpa sedikitpun kenal belas kasihan. Mentang-mentang badannya lebih kuat lalu memukul istri seenaknya. Ingat bahwa istri juga manusia. Ciptaan Allah. Kepada binatang saja kita harus belas kasihan, apalagi kepada manusia. Nabi pernah menggambarkan seseorang yang masuk neraka karena menyikas seekor kucing, apa lagi menyiksa seorang manusia yang merdeka.

* Ketiga, Sombong

Sombong adalah sifat setan. Allah melaknat Iblis adalah karena kesombongannya. Abaa wastakbara wakaana minal kaafiriin (Al Baqarah:34). Tidak ada seorang mahlukpun yang berhak sombong, karena kesombongan hanyalah hak priogatif Allah. Allah berfirman dalam hadits Qurdsi: “Kesombongan adalah selendangku, siapa yang menandingi aku, akan aku masukkan neraka.” Wanita adalah mahluk yang lembut. Kesombongan sangat bertentangan dengan kelembutan wanita. Karena itu para istri yang baik tidak suka mempunyai suami sombong.

Sayangnya dalam keseharian sering terjadi banyak suami merasa bisa segalanya. Sehingga ia tidak mau menganggap dan tidak mau mengingat jasa istri sama sekali. Bahkan ia tidak mau mendengarkan ucapan sang istri. Ingat bahwa sang anak lahir karena jasa kesebaran para istri. Sabar dalam mengandung selama sembilan bulan dan sabar dalam menyusui selama dua tahun. Sungguh banyak para istri yang menderita karena prilaku sombong seorang suami.

* Keempat, Tertutup

Nabi saw. adalah contoh suami yang baik. Tidak ada dari sikap-sikapnya yang tidak diketahui istrinya. Nabi sangat terbuka kepada istri-istrinya. Bila hendak bepergian dengan salah seorang istrinya, nabi melakukan undian, agar tidak menimbulkan kecemburuan dari yang lain. Bila nabi ingin mendatangi salah seorang istrinya, ia izin terlebih dahulu kepada yang lain. Perhatikan betapa nabi sangat terbuka dalam menyikapi para istri. Tidak seorangpun dari mereka yang merasa didzalimi. Tidak ada seorang dari para istri yang merasa dikesampingkan.

Kini banyak kejadian para suami menutup-nutupi perbuatannya di luar rumah. Ia tidak mau berterus terang kepada istrinya. Bila ditanya selalu jawabannya ngambang. Entah ada rapat, atau pertemuan bisnis dan lain sebagainya. Padahal tidak demikian kejadiannya. Atau ia tidak mau berterus terang mengenai penghasilannya, atau tidak mau menjelaskan untuk apa saja pengeluaran uangnya. Sikap semacam ini sungguh sangat tidak disukai kaum wanita. Banyak para istri yang tersiksa karena sikap suami yang begitu tertutup ini.

* Kelima, Plinplan

Setiap wanita sangat mendambakan seorang suami yang mempunyai pendirian. Bukan suami yang plinplan. Tetapi bukan diktator. Tegas dalam arti punya sikap dan alasan yang jelas dalam mengambil keputusan. Tetapi di saat yang sama ia bermusyawarah, lalu menentukan tindakan yang harus dilakukan dengan penuh keyakinan. Inilah salah satu makna qawwam dalam firman Allah: arrijaalu qawwamuun alan nisaa’ (An Nisa’:34).

* Keenam, Pembohong

Banyak kejadian para istri tersiksa karena sang suami suka berbohong. Tidak mau jujur atas perbuatannya. Ingat sepandai-pandai tupai melompat pasti akan jatuh ke tanah. Kebohongan adalah sikap yang paling Allah benci. Bahkan Nabi menganggap kebohongan adalah sikap orang-orang yang tidak beriman. Dalam sebuah hadits Nabi pernah ditanya: hal yakdzibul mukmin (apakah ada seorang mukmin berdusta?) Nabi menjawab: Laa (tidak). Ini menunjukkan bahwa berbuat bohong adalah sikap yang bertentangan dengan iman itu sendiri.

Sungguh tidak sedikit rumah tangga yang bubar karena kebohongan para suami. Ingat bahwa para istri tidak hanya butuh uang dan kemewahan dunia. Melainkan lenbih dari itu ia ingin dihargai. Kebohongan telah menghancurkan harga diri seorang istri. Karena banyak para istri yang siap dicerai karena tidak sanggup hidup dengan para sumai pembohong.

* Ketujuh, Cengeng

Para istri ingin suami yang tegar, bukan suami yang cengeng. Benar Abu Bakar Ash Shiddiq adalah contoh suami yang selalu menangis. Tetapi ia menangis bukan karena cengeng melainkan karena sentuhan ayat-ayat Al Qur’an. Namun dalam sikap keseharian Abu Bakar jauh dari sikap cengeng. Abu Bakar sangat tegar dan penuh keberanian. Lihat sikapnya ketika menghadapi para pembangkang (murtaddin), Abu Bakar sangat tegar dan tidak sedikitpun gentar.

Suami yang cenging cendrung nampak di depan istri serba tidak meyakinkan. Para istri suka suami yang selalu gagah tetapi tidak sombong. Gagah dalam arti penuh semangat dan tidak kenal lelah. Lebih dari itu tabah dalam menghadapi berbagai cobaan hidup.

* Kedelapan, Pengecut

Dalam sebuah doa, Nabi saw. minta perlindungan dari sikap pengecut (a’uudzubika minal jubn), mengapa? Sebab sikap pengecut banyak menghalangi sumber-sumber kebaikan. Banyak para istri yang tertahan keinginannya karena sikap pengecut suaminya. Banyak para istri yang tersiksa karena suaminya tidak berani menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Nabi saw. terkenal pemberani. Setiap ada pertempuran Nabi selalu dibarisan paling depan. Katika terdengar suara yang menakutkan di kota Madinah, Nabi saw. adalah yang pertama kaluar dan mendatangi suara tersebut.

Para istri sangat tidak suka suami pengecut. Mereka suka pada suami yang pemberani. Sebab tantangan hidup sangat menuntut keberanian. Tetapi bukan nekad, melainkan berani dengan penuh pertimbangan yang matang.

* Kesembilan, Pemalas

Di antara doa Nabi saw. adalah minta perlindingan kepada Allah dari sikap malas: allahumma inni a’uudzubika minal ‘ajizi wal kasal , kata kasal artinya malas. Malas telah membuat seseorang tidak produktif. Banyak sumber-sumber rejeki yang tertutup karena kemalasan seorang suami. Malas sering kali membuat rumah tangga menjadi sempit dan terjepit. Para istri sangat tidak suka kepada seorang suami pemalas. Sebab keberadaanya di rumah bukan memecahkan masalah melainkan menambah permasalah. Seringkali sebuah rumah tangga diwarnai kericuhan karena malasnya seorang suami.

* Kesepuluh, Cuek Pada Anak

Mendidik anak tidak saja tanggung jawab seorang istri melainkan lebih dari itu tanggung jawab seorang suami. Perhatikan surat Luqman, di sana kita menemukan pesan seorang ayah bernama Luqman, kepada anaknya. Ini menunjukkan bahwa seorang ayah harus menentukan kompas jalan hidup sang anak. Nabi saw. Adalah contoh seorang ayah sejati. Perhatiannya kepada sang cucu Hasan Husain adalah contoh nyata, betapa beliau sangat sayang kepada anaknya. Bahkan pernah berlama-lama dalam sujudnya, karena sang cucu sedang bermain-main di atas punggungnya.

Kini banyak kita saksikan seorang ayah sangat cuek pada anak. Ia beranggapan bahwa mengurus anak adalah pekerjaan istri. Sikap seperti inilah yang sangat tidak disukai para wanita.

* Kesebelas, Menang Sendiri

Setiap manusia mempunyai perasaan ingin dihargai pendapatnya. Begitu juga seorang istri. Banyak para istri tersiksa karena sikap suami yang selalu merasa benar sendiri. Karena itu Umar bin Khaththab lebih bersikap diam ketika sang istri berbicara. Ini adalah contoh yang patut ditiru. Umar beranggapan bahwa adalah hak istri mengungkapkan uneg-unegnya sang suami. Sebab hanya kepada suamilah ia menemukan tempat mencurahkan isi hatinya. Karena itu seorang suami hendaklah selalu lapang dadanya. Tidak ada artinya merasa menang di depan istri. Karena itu sebaik-baik sikap adalah mengalah dan bersikap perhatian dengan penuh kebapakan. Sebab ketika sang istri ngomel ia sangat membutuhkan sikap kebapakan seorang suami. Ada pepetah mengatakan: jadilah air ketika salah satunya menjadi api.

* Keduabelas, Jarang Komunikasi

Banyak para istri merasa kesepian ketika sang suami pergi atau di luar rumah. Sebaik-baik suami adalah yang selalu mengontak sang istri. Entah denga cara mengirim sms atau menelponnya. Ingat bahwa banyak masalah kecil menjadi besar hanya karena miskomunikasi. Karena itu sering berkomukasi adalah sangat menentukan dalam kebahagiaan rumah tangga.

Banyak para istri yang merasa jengkel karena tidak pernah dikontak oleh suaminya ketika di luar rumah. Sehingga ia merasa disepelekan atau tidak dibutuhkan. Para istri sangat suka kepada para suami yang selalu mengontak sekalipun hanya sekedar menanyakan apa kabarnya.

* Ketigabelas, Tidak Rapi dan Tidak Harum

Para istri sangat suka ketika suaminya selalu berpenampilan rapi. Nabi adalah contoh suami yang selalu rapi dan harum. Karena itu para istrinya selalu suka dan bangga dengan Nabi. Ingat bahwa Allah Maha indah dan sangat menyukai keindahan. Maka kerapian bagian dari keimanan. Ketika seorang suami rapi istri bangga karena orang-orang pasti akan berkesan bahwa sang istri mengurusnya. Sebaliknya ketika sang suami tidak rapi dan tidak harum, orang-orang akan berkesan bahwa ia tidak diurus oleh istrinya. Karena itu bagi para istri kerapian dan kaharuman adalah cermin pribadi istri. Sungguh sangat tersinggung dan tersiksa seorang istri, ketika melihat suaminya sembarangan dalam penampilannya dan menyebarkan bahu yang tidak enak. Allahu a’lam

Facebook `Connecting` People

Siapa yang tidak kenal Facebook…? Hampir seluruh orang mengenal salah satu layanan jaringan sosial ini, paling tidak walau belum terdaftar sebagai member tapi sudah terniat untuk ikut bergabung.

Mungkin mereka para pendahulu kita (red: nenek & kakek) juga tidak mengenal FB, tapi tidak tertutup juga kemungkinan ada diantara beliau-beliau yang masih tersisa jiwa dan semangat mudanya untuk ikut berpetualang di dunia maya yang bernama FB ini.

Tetapi sebagai seorang muslim apalagi seorang penuntut ilmu, sudah semestinya kita berhati-hati dengan sikap dan langkah kita saat berinteraksi dengan yang satu ini.

Saat itu ketika saya sedang membuka FB, tanpa sengaja pandangan saya tertuju pada sebuah saran Group yang kalau tidak salah bernama “Jangan Asal Tulis Status”. Saya tidak sempat bergabung, karena saat itu kurang fokus apalagi juga tidak betah lama-lama buka Facebook.

Tapi setelah keluar dari FB saya teringat kembali dan ingin mengenal lebih jauh group tersebut, sayang sekali saya belum menemukannya sampai saat menulis tulisan ini. Saya hanya ingin tahu apakah group itu hanya sekedar group yang dibuat-buat untuk menarik banyak anggota ataukah group yang benar-benar bertujuan sebagai wasilah saling mengingatkan kepada kebaikan.

Saya pikir, bagus sekali jika ada group yang seperti itu. Tapi baiknya dibuat dalam halaman Facebook agar setiap ada berita baru yang di-posting oleh halaman bersangkutan dapat tampil di dinding semua anggotanya. Sebaliknya, group tidak memiliki fasilitas demikian.

Saya perhatikan, banyak sekali mereka yang asal-asalan bikin status, yang saya rasa itu tidak penting dan bahkan terkadang tidak pantas untuk diketahui orang lain. Sebagai sesama muslim ini adalah perkara yang memprihatinkan bagi kita.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu `anhu dia mengatakan, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bersabda :

“Setiap umatku akan diampuni, kecuali orang-orang yang berterus-terang dalam bermaksiat. Dan di antara perbuatan berterus-terang dalam bermaksiat ialah, bila seseorang melakukan kemaksiatan pada malam hari, lalu Allah telah menutupi perbuatannya, akan tetapi di pagi harinya ia malah berkata, ”Wahai fulan, sungguh tadi malam aku telah berbuat demikian dan demikian,” padahal Rabb-nya telah menutupi perbuatannya, justru ia malah menyingkap tabir Allah dari dirinya”. [Muttafaqun 'Alaih]

Berhati-hatilah saat berkecimpung di dunia maya, salah satunya saat berinteraksi menggunakan jejaring sosial yang hampir menguasai dunia ini. Mengapa pada judul tulisan ini kata `connecting` saya beri tanda khusus?

Karena makna connecting disini sangat luas maknanya bagi setiap orang yaitu menghubungkan satu orang dengan lainnya. Tentu saja, saya, anda, dan yang lain merasa telah dihubungkan dengan orang-orang yang sudah lama tak berjumpa atau jauh dari anda.

Bagi orang non-muslim mereka bebas memaknai kata ini. Sedangkan bagi kita umat muslim connecting disini berarti menjalin silaturahmi untuk kembali mempererat ukhuwah dalam rangka saling mengingatkan pada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran.

Berpikirlah sebelum anda meng-update status, apakah status anda akan membuat orang berpikiran positif atau berpikiran negatif? Apakah status anda akan mengajak orang pada kebenaran atau malah membuat orang berbuat keji atau maksiat? Apakah dengan status anda akan membuat seseorang menilai pribadi anda (terutama wanita).

Contoh ringan saja, seorang wanita menulis status “Hm… segernya habis keramasan” atau ungkapan hati yang lagi marah “Dasar loe…!Kurang ajar…!” dan lain sebagainya. Ketika orang yang berkomentar berpikiran negatif maka anda sudah termasuk pada orang yang membuat sunnah jelek, tapi orang yang berkomentar untuk menasihati dan mengingatkan pada kebaikan maka dia telah termasuk dalam ayat :

“Kamu sekalian adalah sebaik-baik umat yang dilahirkan untuk manusia, yang menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar serta beriman kepada Allah” (Q.S. Āli ‘Imrân : 110).

Sebenarnya perihal meng-update ini tidak hanya status, juga update foto profil atau membuat album. Foto seorang wanita yang memakai pakaian muslimah secara syar`i saja, tak jarang dapat menimbulkan fitnah bagi kaum laki-laki apalagi yang tidak menutup aurat, memperlihatkan mahkotanya (tidak berjilbab) bahkan jika sampai menampakkan aurat yang lainnya, na`udzubillahi min dzalik. Apakah ia sanggup menanggung beban dosa orang-orang yang mencontoh apa yang ia perbuat?

Dalam sebuah hadits Rasul : “Dan barang siapa membuat sunnah jelek dalam Islam maka baginya dosanya dan dosa orang-orang yang mengamalkannya setelahnya tanpa berkurang sedikitpun dosa-dosa mereka.” (HR. Muslim)

Jangan sampai kecanggihan teknologi membuat kita lupa dengan jati diri muslim kita, jangan sampai akibat prilaku dan tingkah kita yang tidak mau menuruti aturan agama orang lain jadi berdosa, mungkin saat itu kita lupa bahwa dosa-dosa mereka itu akan menambahkan timbangan dosa kita tanpa mengurangi dosa-dosa mereka sedikitpun.

Alangkah baiknya jika yang kita tuliskan berupa kebaikan, mengajak orang untuk semakin mendekatkan diri pada Allah swt dan mencintai Rasulullah saw, membuat orang yang sedang putus semangat atau hilang semangat hidup semakin optimis dengan membaca status anda, membuat orang lain terinsprasi oleh status anda untuk ikut mengajak pada kebaikan.

“Barang siapa membuat sunnah baik dalam Islam maka baginya pahalanya dan pahala orang-orang yang mengamalkannya setelahnya, tanpa berkurang sedikitpun pahala mereka.” (HR. Muslim)

Kita berlindung kepada Allah dari orang-orang yang mengajak kepada kekejian. Tulisan ini adalah untuk saya, anda, dan mereka yang terdekat di sekitar kita, saudara-saudari semuslim kita serta para sasaran dakwah kita. Jika kita seorang istri maka jagalah `iffah diri kita, karena penjagaan seorang istri terhadap dirinya berarti telah menghargai dan menjaga kehormatan suaminya, insya Allah syurga bagi istri yang shalihah.

Jika kita adalah seorang anak, maka jagalah diri kita karena hakikatnya seorang manusia yang sudah baligh maka bagi dirinya sendirilah balasan (dosa/pahala) akibat perbuatannya. Orang tua hanya berkewajiban menasihati walau akan menanggung malu di dunia, tapi di akhirat pertanggung jawaban adalah dari individu masing-masing.

Minggu, 07 Agustus 2011

ApakahNyamukMemakanDarah

Dalam Alqur'an, Allah seringkali menyeru manusia untuk mempelajari alam dan menyaksikan "ayat-ayat" yang ada padanya. Semua makhluk hidup dan tak hidup di jagat raya ini dipenuhi "ayat" yang menunjukkan bahwa alam semesta seisinya telah diciptakan. Di samping itu alam ini adalah pencerminan dari ke-Mahakuasaan, Ilmu dan Kreasi Penciptanya. Adalah wajib bagi manusia untuk memahami ayat-ayat ini melalui akalnya, sehingga ia pun pada akhirnya menjadi hamba yang tunduk patuh di hadapan Allah.

Kendatipun semua makhluk hidup adalah ayat Allah, uniknya ada sejumlah binatang yang secara khusus disebut dalam Alqur'an. Satu diantaranya adalah nyamuk:

إِنَّ اللَّهَ لَا يَسْتَحْيِي أَنْ يَضْرِبَ مَثَلًا مَا بَعُوضَةً فَمَا فَوْقَهَا فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَبِّهِمْ وَأَمَّا الَّذِينَ كَفَرُوا فَيَقُولُونَ مَاذَا أَرَادَ اللَّهُ بِهَذَا مَثَلًا يُضِلُّ بِهِ كَثِيرًا وَيَهْدِي بِهِ كَثِيرًا وَمَا يُضِلُّ بِهِ إِلَّا الْفَاسِقِينَ

"Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Rabb mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?" Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik." (QS. Al-Baqarah, 2:26).

Daftar Isi
1. Pemakan madu bunga
2. Perubahan warna
3. Hidup sebagai larva
4. Saat meninggalkan kepompong
Mungkin banyak di antara kita yang menganggap nyamuk sebagai serangga yang biasa saja, atau bahkan menjengkelkan karena suka mengganggu orang tidur. Akan tetapi pernyataan: "Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu" semestinya mendorong kita untuk memikirkan keajaiban binatang yang satu ini.

Pemakan madu bunga

Apakah Nyamuk Memakan Darah?Anggapan banyak orang bahwa nyamuk adalah penghisap dan pemakan darah tidaklah sepenuhnya benar. Hanya nyamuk betina yang menghisap darah dan bukan yang jantan. Di samping itu, nyamuk betina menghisap darah bukan untuk kebutuhan makan mereka. Sebab baik nyamuk jantan maupun betina, keduanya hidup dengan memakan "nectar", yakni cairan manis yang disekresikan oleh bunga tanaman (sari madu bunga). Satu-satunya alasan mengapa nyamuk betina, dan bukan jantan, menghisap darah adalah karena darah mengandung protein yang dibutuhkan untuk perkembangan dan pertumbuhan telur nyamuk. Dengan kata lain, nyamuk betina menghisap darah untuk mempertahankan kelangsungan hidup spesiesnya.

Perubahan warna

Apakah Nyamuk Memakan Darah?Proses perkembangan nyamuk merupakan peristiwa yang paling menakjubkan. Di bawah ini uraian singkat tentang metamorfosis nyamuk dimulai dari larva mungil melalui sejumlah fase perkembangan yang berbeda hingga pada akhirnya menjadi nyamuk dewasa.

Nyamuk betina menaruh telurnya, yang diberi makan berupa darah agar dapat tumbuh dan berkembang, pada dedaunan lembab atau kolam-kolam yang tak berair di musim panas atau gugur. Sebelumnya, nyamuk betina ini menjelajahi wilayah yang ada dengan sangat teliti menggunakan reseptornya yang sangat peka yang terletak pada perutnya. Setelah menemukan tempat yang cocok, nyamuk mulai meletakkan telur-telurnya. Telur yang panjangnya kurang dari 1 mm ini diletakkan secara teratur hingga membentuk sebuah barisan teratur. Beberapa spesies nyamuk meletakkan telur-telurnya sedemikian hingga berbentuk seperti sebuah sampan. Beberapa koloni telur ini ada yang terdiri dari 300 buah telur.

Telur-telur yang berwarna putih ini kemudian berubah warna menjadi semakin gelap, dan dalam beberapa jam menjadi hitam legam. Warna gelap ini berfungsi untuk melindungi telur-telur tersebut agar tidak terlihat oleh serangga maupun burung pemangsa. Sejumlah larva-larva yang lain juga berubah warna, menyesuaikan dengan warna tempat di mana mereka berada, hal ini berfungsi sebagai kamuflase agar tidak mudah terlihat oleh pemangsa.

Larva-larva ini berubah warna melalui berbagai proses kimia yang terjadi pada tubuhnya. Tidak diragukan lagi bahwa telur, larva maupun nyamuk betina bukanlah yang menciptakan sendiri ataupun mengendalikan berbagai proses kimia yang mengakibatkan perubahan warna tersebut seiring dengan perjalanan metamorfosis nyamuk. Mustahil pula jika sistem yang kompleks ini terjadi dengan sendirinya. Kesimpulannya adalah nyamuk telah diciptakan secara lengkap beserta dengan sistem perkembangbiakannya sejak pertama kali ia ada. Dan Pencipta yang Maha Sempurna ini adalah Allah.

Hidup sebagai larva

Apakah Nyamuk Memakan Darah?Ketika periode inkubasi telur telah berlalu, para larva lalu keluar dari telur-telur mereka dalam waktu yang hampir bersamaan. Larva (jentik nyamuk) yang makan terus-menerus ini tumbuh sangat cepat hingga pada akhirnya kulit pembungkus tubuhnya menjadi sangat ketat dan sempit. Hal ini tidak memungkinkan tubuhnya untuk tumbuh membesar lagi. Ini pertanda bahwa mereka harus mengganti kulit. Pada tahap ini, kulit yang keras dan rapuh ini dengan mudah pecah dan mengelupas. Para larva tersebut mengalami dua kali pergantian kulit sebelum menyelesaikan periode hidup mereka sebagai larva.

Jentik nyamuk mendapatkan makanan dengan cara yang menakjubkan. Mereka membuat pusaran air kecil dalam air dengan menggunakan bagian ujung dari tubuh mereka yang ditumbuhi bulu sehingga mirip kipas. Kisaran air tersebut menyebabkan bakteri dan mikro-organisme lainnya tersedot dan masuk ke dalam mulut larva nyamuk. Proses pernapasan jentik nyamuk, yang posisinya terbalik di bawah permukaan air, terjadi melalui sebuah pipa udara yang mirip dengan "snorkel" (pipa saluran pernapasan) yang biasa digunakan oleh para penyelam. Tubuh jentik mengeluarkan cairan yang kental yang mampu mencegah air untuk memasuki lubang tempat berlangsungnya pernapasan. Sungguh, sistem pernapasan yang canggih ini tidak mungkin dibuat oleh jentik itu sendiri. Ini tidak lain adalah bukti ke-Mahakuasaan Allah dan kasih sayang-Nya pada makhluk yang mungil ini, agar dapat bernapas dengan mudah.

Saat meninggalkan kepompong

Pada tahap larva (jentik), terjadi pergantian kulit sekali lagi. Pada tahap ini, larva tersebut berpindah menuju bagian akhir dari perkembangan mereka yakni tahap kepompong (pupal stage). Ketika kulit kepompong terasa sudah sempit dan ketat, ini pertanda bagi larva untuk keluar dari kepompongnya.

Apakah Nyamuk Memakan Darah?Selama masa perubahan terakhir ini, larva nyamuk menghadapi tantangan yang membahayakan jiwanya, yakni masuknya air yang dapat menyumbat saluran pernapasan. Hal ini dikarenakan lubang pernapasannya, yang dihubungkan dengan pipa udara dan menyembul di atas permukaan air, akan segera ditutup. Jadi sejak penutupan ini, dan seterusnya, pernapasan tidak lagi melalui lubang tersebut, akan tetapi melalui dua pipa yang baru terbentuk di bagian depan nyamuk muda. Tidak mengherankan jika dua pipa ini muncul ke permukaan air sebelum pergantian kulit terjadi (yakni sebelum nyamuk keluar meninggalkan kepompong). Nyamuk yang berada dalam kepompong kini telah menjadi dewasa dan siap untuk keluar dan terbang. Binatang ini telah dilengkapi dengan seluruh organ dan organelnya seperti antena, kaki, dada, sayap, abdomen dan matanya yang besar.

Kemunculan nyamuk dari kepompong diawali dengan robeknya kulit kepompong di bagian atas. Resiko terbesar pada tahap ini adalah masuknya air ke dalam kepompong. Untungnya, bagian atas kepompong yang sobek tersebut dilapisi oleh cairan kental khusus yang berfungsi melindungi kepala nyamuk yang baru "lahir" ini dari bersinggungan dengan air. Masa-masa ini sangatlah kritis. Sebab tiupan angin yang sangat lembut sekalipun dapat berakibatkan kematian jika nyamuk muda tersebut jatuh ke dalam air. Nyamuk muda ini harus keluar dari kepompongnya dan memanjat ke atas permukaan air dengan kaki-kakinya sekedar menyentuh permukaan air.

Begitulah, seringkali hati kita tertutupi dari memahami kebesaran Allah pada makhluknya yang tampak kecil dan tak berarti. Kalau nyamuk yang kecil ternyata menyimpan keajaiban ciptaan Allah yang begitu besar, bagaimana dengan makhluk-Nya yang lebih besar dan lebih sering kita saksikan dalam kehidupan sehari-hari? Wallaahu a'lam.

#Sumber
HarunYahya.

Rabu, 03 Agustus 2011

Tujuh Alasan untuk Selalu Tersenyum

Menebar senyum pada orang di sekeliling Anda jangan dianggap remeh. Meskipun sederhana namun memberi manfaat kesehatan luar biasa. Bagaimana pun suasana hati Anda, tersenyum bisa memberikan rasa bahagia luar biasa.

Jika Anda ragu akan manfaat senyuman untuk kesehatan, ada baiknya Anda menyimak tujuh alasan penting mengapa seseorang harus tersenyum. Berikut alasannya seperti dikutip laman Shine:

1. Tersenyum menebarkan rona bahagia

Mencoba melemparkan senyum pada orang lain bukanlah sesuatu yang sulit untuk dilakukan. Meskipun terkesan sepele namun memiliki banyak manfaat. Ketika Anda tersenyum pada orang lain dan mereka membalas, mencerminkan bahwa tersenyum bisa menjadi trik tubuh dan membuat Anda bahagia.

2. Tersenyum bisa mengusir stres

Saat stres, otot-otot rahang terasa kaku. Otot-otot rahang menempel pada otot leher yang ketika diperketat dapat menyebabkan sakit kepala. Tapi dengan tersenyum stres bisa berkurang karena mampu membantu meminimalkan garis kerutan di dahi. Untuk itu, jangan ragu untuk tersenyum setiap hari.

3. Tersenyum meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ketika Anda tersenyum, tubuh Anda secara alami merasa rileks. Ketika Anda rileks, sistem kekebalan tubuh Anda dapat berfungsi secara optimal, membantu melawan pilek dan flu.

4. Tersenyum menurunkan tekanan darah

Tersenyum bisa menghilangkan ketegangan pikiran dan membuat otot-otot wajah rileks. Anda pun dapat menurunkan tekanan darah. Duduk dan menikmati pemandangan, hewan peliharaan atau bermain bersama anjing kesayangan atau melakukan sesuatu yang santai, tersenyumlah selama 5 menit dan Anda akan melihat perbedaan.

5. Tersenyum adalah obat alami penyembuh sakit

Tersenyum membantu tubuh melepaskan endorfin alami dan serotonin yang bekerja sama untuk membantu kita merasa lebih baik dan meminimalkan rasa sakit.

6. Tersenyum membuat Anda awet muda!

Tersenyum membantu melunakkan garis dan kerutan di dahi. Lupakan facelift dan metode kecantikan mahal lainnya. Cukup dengan sering melempar senyum sebagai obat mujarab mempertahankan keremajaan.


7. Tersenyum membuat Anda Tampil peraya diri & sukses

Orang yang tampak percaya diri lebih mungkin untuk dipromosikan naik jabatan dalam bisnis. Jadi menempatkan senyum di tempat kerja, bahkan dalam pertemuan proyek yang mungkin membuat Anda stres, dan lihat bagaimana orang lain merespon Anda.

Tersenyum bisa menularkan kebahagiaan, untuk itu, jangan ragu untuk tersenyum.